Manajer Ole Gunnar Solskjaer lebih memilih pemain-pemain muda lapis kedua seperti Mason Greenwood, Diogo Dalot, Angel Gomes, hingga Brandon Williams untuk menjadi starter.
Meski demikian, beberapa langganan starting eleven sejatinya tetap dimainkan, mulai dari Victor Lindelof, Nemanja Matic, Fred Rodrigues, hingga kiper David De Gea.
AZ sendiri sempat menggetarkan jala gawang De Gea melalui sundulan Myron Boadu saat laga baru berjalan 10 menit. Namun, gol dianulir wasit karena Boadu berada dalam posisi offside saat menanduk bola.
Sepanjang babak pertama, Man United tidak bisa melepaskan satu pun sepakan yang mengarah langsung ke gawang AZ. Mereka bahkan sering melakukan kesalahan-kesalahan mendasar.
Baca Juga: Hasil Liga Europa: Arsenal Gasak Standard Liege 4-0
Pada babak kedua, AZ tetap mendominasi pertandingan. Oussama Idrissi dan Owen Wijndal sempat menebar teror ke gawang Man United, namun seluruhnya bisa diselamatkan De Gea.
Man United yang ingin mendapat hasil positif pun memasukkan Rashford, Lingard, dan McTominay pada babak kedua.
Namun hasilnya tetap nihil. Tak ada shot on target yang di-register, gol pun urung tercipta. Hingga pertandingan usai, skor imbang tanpa gol tetap bertahan.
Dengan hasil seri ini, Man United saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup L dengan raihan empat poin dari dua laga yang telah dilakoni.
Man United berada di bawah Partizan Belgrade yang juga mengoleksi poin empat, namun unggul agresivitas gol. Partizan sendiri menang 2-1 atas tuan rumah Astana dini hari tadi.
Baca Juga: AZ vs Man United, Ole: Lapangan Sintetis Terburuk yang Pernah Saya Lihat!
Sementara itu, AZ saat ini ada di peringkat ketiga klasemen Grup L dengan koleksi dua poin, sedangkan Astana menghuni posisi juru kunci dengan nirpoin.