Suara.com - Pemusatan latihan timnas Indonesia U-19 di Bogor telah memasuki hari Kelima. Sebanyak 29 dari 30 pemain yang dipanggil telah ikut pemusatan latihan tersebut.
Satu pemain yang belum hadir yaitu penggawa Persebaya Surabaya Muhammad Supriadi. Sang pemain belum bergabung lantaran masih membela Persebaya di Liga 1 2019.
Berbagai materi latihan tentu sudah diberikan oleh Pelatih Fakhri Husaini. Termasuk kepada tujuh pemain baru yang juga ikut serta dalam pemusatan latihan tersebut.
Pemain-pemain baru tersebut adalah Hepyfano (PPLP Maluku Utara), Jarson Armandi (PPLP Papua), Taufik Alif Hidayat (PPLP Sumatera Barat), Ikhwan Ali Tanamal (PPLP Bogor), Andre Oktaviansyah (Tira-Persikabo), Fatur Alamsyah (Badak Lampung FC), dan Fadilah Nur Rahman (Diklat Ragunan).
Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia U-19 Sayangkan Sikap Persebaya pada Supriadi
Fakhri mengatakan bahwa tujuh pemain baru tersebut masih harus bekerja lebih keras lagi. Pasalnya, mereka bersaing dengan pemain lama yang sudah paham karakter dari Pelatih Fakhri Husaini.
"Mereka perlu kerja keras karena yang mereka hadapi adalah teman-teman yang lebih dulu di timnas dan cara main yang kami terapkan di latihan," kata Fakhri di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Senin (30/9/2019).
Fakhri menjelaskan sejatinya dari hal teknik tujuh pemain itu tidak jauh berbeda, dengan muka-muka lama. Namun, dari segi fisik dan taktik ketujuh pemain tersebut harus berjuang lebih keras lagi agar bisa adaptasi.
"Kalau dari sisi teknik mereka tak begitu jauh seperti passing dan shooting. Tapi sepak bola tak hanya itu," ia menjelaskan.
"Ada aspek fisik dan taktik yang mereka masih perlu lebih cepat beradaptasi. Kalau bicara teknik tak ada bedanya. Karenanya, mereka masih perlu waktu," ungkapnya.
Baca Juga: Jelang Turnamen di China, Pelatih Timnas Indonesia U-23 Panggil 30 Pemain
Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan di Bogor sampai 2 Oktober 2019. TC itu sebagai persiapan jelang bergulirnya Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 pada awal November mendatang.