Diego Maradona, Petualangan Seks dan Narkoba Sang Legenda

Syaiful Rachman Suara.Com
Jum'at, 27 September 2019 | 17:45 WIB
Diego Maradona, Petualangan Seks dan Narkoba Sang Legenda
Kolase foto Diego Maradona [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Jejak kokain

Pada April di tahun yang sama, ditemukan jejak kokain dalam darah Maradona setelah dilakukan tes narkoba. Ia kemudian dilarang bermain sepak bola selama 15 bulan.

Maradona kemudian melarikan diri dari Italia menuju Argentina. Ia ditangkap aparat kepolisian karena kedapatan memiliki kokain. Polisi membawa dan menggelandang Maradona, yang saat itu berjalan sambil menangis.

"Ketika dia tiba di Napoli, dia memiliki mata yang cerah, dan memiliki senyum lebar," kata Kapadia.

Baca Juga: Dapat Remisi Bebas, Maradona dan Napi Lain Sujud Syukur Depan Lapas

"Dia pergi, dan merusak dirinya sendiri," katanya sambil menyatakan itu merupakan momen kejatuhan dari pemain sepak bola yang berbakat pada masa itu.

Legenda Argentina Diego Maradona bersama pacarnya Rocio Oliva saat mengunjungi Kolkata, India. (AFP)
Legenda Argentina Diego Maradona bersama pacarnya Rocio Oliva saat mengunjungi Kolkata, India. (AFP)

Maradona hidup bergelimang harta karena diberi bakat istimewa dalam sepak bola. Ia dilahirkan pada tahun 1960 dari keluarga miskin yang tinggal di daerah kumuh Buenos Aires.

Bakat dari kemampuan Maradona di sepak bola sudah terlihat sejak ia masih anak-anak.

Saat menginjak usia 15 tahun, Maradona menandatangani kontrak dengan tim Argentina Juniors. Ia bertanggungjawab atas keuangan seluruh anggota keluarganya.

Prestasinya melesat, kemudian Maradona bergabung bersama Boca Juniors, pada tahun 1981. FC Barcelona kemudian memboyong dia setahun kemudian.

Baca Juga: Putra Diego Maradona Larang James Rodriguez Pakai Nomor 10 di Napoli

Pribadi yang penuh kontroversi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI