Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia U-22 akan segera memulai pemusatan latihan sebagai persiapan jelang turun di SEA Games 2019 Filipina yang akan start November mendatang.
Di sela-sela pemusatan latihan, Timnas Indonesia U-22 rupanya akan mengikuti sebuah turnamen di China pada 9-13 Oktober 2019.
Pada turnamen tersebut, Garuda Muda --julukan Timnas Indonesia U-22-- akan menghadapi tuan rumah China, Arab Saudi, dan Yordania.
Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri mengatakan bahwa timnya memang sengaja diikutkan pada turnamen ini.
Baca Juga: Gantikan Solskjaer, Arsene Wenger Utarakan Minat Latih Manchester United
Indra ingin kesiapan tim diuji secara maksimal jelang turun di SEA Games. Menurut pelatih berdarah Sumatera Barat itu, di turnamen tersebut Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan bakal menjajal kekuatan lawan-lawan yang tangguh.
"Memang sengaja ikut karena kita memang butuh uji coba internasional. Saya pikir kita harus uji coba dengan tim-tim yang kuat. Kami ingin menguji kekuatan secara maksimal," tutur Indra Sjafri saat ditemui di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta.
"Supaya nanti evaluasinya itu bisa tepat, bagaimana tim ini, bagaimana pemain-pemain kita bermain di level yang cukup tinggi," ia menambahkan.
Indra Sjafri sendiri telah mendaftarkan skuat sementara Timnas Indonesia U-22 yang berisikan 40 pemain ke panitia SEA Games 2019. Dari 40 nama tersebut, ada lima pemain senior yang didaftarkan.
Mereka adalah Evan Dimas, Zulfiandi, Hansamu Yama, Manahati Lestusen, dan Alberto Goncalves.
Baca Juga: Indra Sjafri Jelaskan Kerangka Skuat Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games
Namun, nantinya hanya ada 20 pemain yang mengisi daftar skuat akhir Timnas Indonesia U-22 untuk gelaran SEA Games 2019, dengan kehadiran hanya dua pemain senior.
