Suara.com - Persija Jakarta telah memperkenalkan Syaffarizal Agri sebagai rekrutan terbaru sekaligus rekrutan terakhir tim pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2019 ini.
Pemain yang akrab disapa Farri itu telah diperkenalkan ke publik di Kantor Persija, Rabu (18/9/2019).
Manajemen Persija memberikan kontrak jangka pendek kepada penyerang berusia 27 tahun tersebut, yakni hingga Liga 1 2019 selesai dengan opsi perpanjangan dua tahun jika penampilannya memuaskan.
Farri sendiri merupakan pemain asal Indonesia kelahiran Aceh, namun ia sudah sangat lama menetap di Qatar.
Baca Juga: Syaffarizal Agri Jadi Rekrutan Pamungkas Persija di Paruh Musim
Terakhir, Farri tercatat memperkuat klub Al-Markhiya. Selain itu, ia juga pernah membela Al-Khor dan Al-Ahli di Qatar.
Resmi pulang ke Tanah Air, Farri pun membeberkan alasannya memilih Persija sebagai destinasi anyar dalam karier sepakbolanya.
Ternyata tidak butuh waktu lama bagi Farri untuk menerima tawaran bergabung dari Persija.
Pemain yang akan mengenakan nomor punggung 10 di skuat Persija itu mengaku sudah lama ingin berkarier di Indonesia, setelah tinggal di Qatar selama 23 tahun.
"Saya ada niat buat pulang ke Indonesia, dan waktu saya tahu ada tawaran dari Persija, salah satu klub besar di Indonesia, saya sangat senang. Ya, dengan suporter mereka yang luar biasa," buka Farri dalam jumpa pers di Kantor Persija, Rabu (18/9/2019).
Baca Juga: Direkrut Persija, Rachmad Hidayat Siap Balas Kritikan dengan Performanya
"Makanya, saya tidak butuh waktu lama untuk menentukan. Saya senang bisa gabung Persija," ungkapnya.
Lebih lanjut, Farri mengaku sudah mempelajari soal klub barunya sejak dihubungi oleh CEO Persija, Ferry Paulus. Ini agar dirinya tidak kesulitan beradaptasi saat sudah bergabung dengan Ismed Sofyan dan kawan-kawan.
"Selama tiga pekan terakhir sejak Pak Ferry mulai bicara pada saya, saya mulai menonton permainan Persija, mulai highlight sampai pertandingan penuh. Ini supaya saya tahu soal tim dan kondisi mereka di lapangan," tandas Farri.