Suara.com - Rabu (18/9/2019) dini hari WIB, juara Liga Champions musim lalu, Liverpool, akan mengawali kiprahnya di fase grup Liga Champions musim 2019/20. Tergabung di Grup E, Liverpool akan mengawali kiprahnya musim ini dengan melakoni laga tandang ke markas Napoli.
Menghadapi Napoli di Stadio San Paolo, meraih tiga poin pastinya tidak mudah bagi Liverpool. Karena musim lalu, kedua tim yang juga berhadapan di fase grup, saling mengalahkan dengan skor tipis 1-0 di markas masing-masing.
![Pemain depan Napoli Dries Mertens menendang bola sampai membentur mistar gawang saat pertandingan Grup C Liga Champions antara Napoli melawan Liverpool di stadion San Paolo, Naples, Italia, Rabu (3/9). [AFP/Alberto PIZZOLI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/10/04/75392-napoli-kalahkan-liverpool.jpg)
Napoli mengalahkan Liverpool di San Paolo lewat gol telat Lorenzo Insigne pada pertandingan kedua fase grup. Liverpool pun membalas kekalahan tersebut di pertandingan keenam fase grup, ketika Napoli bertandang ke Anfield.
Gol tunggal kemenangan Liverpool dalam laga itu dicetak oleh Mohamed Salah. Kemenangan tersebut sekaligus memastikan The Reds melaju ke babak 16 besar, sementara Napoli terlempar ke kompetisi kasta kedua Eropa, Liga Europa.
Jelang pertandingan pembuka fase grup, Liverpool datang ke San Paolo dengan rasa percaya diri tinggi. Di Liga Inggris, Liverpool belum terkalahkan di lima pertandingan yang mengantar mereka ke puncak klasemen sementara Liga Premier.
![Para pemain Liverpool mengangkat trofi Si Kuping Besar dan merayakan kemenangan setelah pertandingan final Liga Champions antara Liverpool melawan Tottenham Hotspur di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol, Minggu (2/5) dini hari WIB. [Paul ELLIS / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/06/02/84285-liverpool-juara.jpg)
"Sebagai juara bertahan, kami tidak merasa terbebani. Itu sudah berlalu. Soal tim lain akan menerapkan sistem berbeda dalam menghadapi kami? Saya tidak tahu soal itu. Sebelum musim lalu, saya belum pernah memenangkan Liga Champions. Saya harap kami siap," ujar manajer Liverpool Klopp dikutip dari laman resmi UEFA.
"Kami akan mencoba bermain di level seperti musim lalu. Kami ingin konsisten memainkan gaya sepak bola kami, kemampuan dan kepercayaan diri kami. Semua itu akan kami evaluasi di akhir musim. Saat ini, yang harus kami lakukan adalah melakukan yang terbaik."

Dalam laga ini, Klopp dipastikan tidak bisa menurunkan dua pemain andalannya. Yaitu Alisson Becker dan Keita.
Mencari pengganti Keita di lini tengah tidak menjadi masalah buat Klopp, mengingat Liverpool memiliki gelandang-gelandang pelapis yang kualitasnya setara dengan pemain inti. Namun untuk posisi Alisson, Klopp sepertinya masih harap-harap cemas dengan memasang penjaga gawang yang dibelinya di bursa transfer musim panas kemarin, Adrian.
Baca Juga: Fernando Llorente: Napoli Harus Tampil Sempurna untuk Kalahkan Liverpool
Bukan soal kemampuan, tapi soal ketenangan tampil di panggung sebesar Liga Champion. Karena Klopp pastinya tidak ingin Adrian melakukan blunder seperti penjaga gawang Liverpool dua musim lalu, Loris Karius.
Sedangkan di kubu Napoli, pelatih Carlo Ancelotti pastinya sangat termotivasi untuk mendulang poin penuh di laga perdana Grup E.
![Pemain tengah Napoli, Piotr Zielinski merayakan golnya dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol ke gawang Inter Milan selama pertandingan sepak bola Serie A Italia, Napoli melawan Inter Milan di Stadion San Paolo, Naples, Italia, Senin (20/5) dini hari WIB. [Andreas SOLARO / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/05/20/97121-napoli.jpg)
Performa Napoli memang tidak stabil seperti Liverpool di Serie A, akan tetapi dengan performa dan semangat pantang menyerah yang ditampilkan para penggawa Partenopei ketika kalah 3-4 dari Juventus dan menang 2-0 dari Sampdoria, Ancelotti optimistis bisa memetik poin penuh di hadapan publik kota Naples.
Meski mantan pelatih Real Madrid itu tak menampik timnya harus kerja ekstra keras dan berani berjibaku untuk bisa menumbangkan sang juara bertahan.
"Kami ingin mainkan peran penting di kompetisi kali ini. Yang pertama kami harus lolos dari fase grup, kemudian berjuang di fase knock out untuk menjadi salah satu klub papan atas Eropa. Kami yakin dengan kemampuan kami dan ingin membuktikannya di panggung internasional," kata Ancelotti.
"Liverpool berkembang sangat pesat, dan menjuarai Liga Champions membuat mereka semakin termotivasi. Tapi Napoli juga berkembang, dan kami juga telah menambah beberapa pemain berkualitas dalam skuat," sambung pelatih berjuluk Don Carletto
"Pertandingan nanti akan seru, keras dan intens."

Jika Liverpool tidak bisa menurunkan dua pemain kuncinya akibat cedera, Napoli hanya akan kehilangan satu pemain di lini depan. Bomber asal Polandia, Milik, dipastikan menepi akibat cedera.
Prediksi susunan pemain
Napoli: Meret; Di Lorenzo, Maksimovic, Koulibaly, Rui; Callejon, Ruiz Pena, Elmas; Zielinski, Lozano, Mertens.
Liverpool: Adrian; Alexander-Arnold, Matip, Van Dijk, Robertson; Fabinho, Henderson, Wijnaldum; Salah, Firmino, Mane.
Head-to-Head dan Statistik
Empat Pertemuan Terakhir Napoli dan Liverpool di Kompetisi Eropa
12-12-2018 Liverpool 1-0 Napoli (UCL)
04-10-2018 Napoli 1-0 Liverpool (UCL)
05-11-2010 Liverpool 3-1 Napoli (UEL)
22-10-2010 Napoli 0-0 Liverpool (UEL)
Lima Pertandingan Terakhir Napoli
08-08-2019 Barcelona 2-1 Napoli (Friendly)
11-08-2019 Barcelona 4-0 Napoli (Friendly)
25-08-2019 Fiorentina 3-4 Napoli (Serie A)
01-09-2019 Juventus 4-3 Napoli (Serie A)
14-09-2019 Napoli 2-0 Sampdoria (Serie A)
Lima Pertandingan Terakhir Liverpool
15-08-2019 Liverpool 2-2 Chelsea (UEFA Super Cup)
17-08-2019 Southampton 1-2 Liverpool (EPL)
24-08-2019 Liverpool 3-1 Arsenal (EPL)
31-08-2019 Burnley 0-3 Liverpool (EPL)
14-09-2019 Liverpool 3-1 Newcastle (EPL)