Suara.com - Laga hidup dan mati pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos, akan tersaji pada saat melawan PSIS Semarang di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (15/9/2019). Pelatih asal Spanyol tersebut dituntut membawa Persija memenangi pertandingan di laga tersebut.
Sebelum pertandingan ini digelar, manajemen Persija Jakarta memang telah memberikan ultimatum kepada Banuelos agar bisa menang atas PSIS. Jika tidak, mantan asisten pelatih timnas Indonesia U-23 ini bakal didepak.
Hal ini dikarenakan rentetan hasil buruk Macan Kemayoran --julukan Persija-- di bawah asuhan Banuelos. Dalam empat pertandingan terakhir, Persija belum satu kali pun mendapatkan kemenangan.
Bahkan, saat ini Macan Kemayoran masih terbenam di zona degradasi. Baru mengumpulkan 14 poin, Persija kini berada pada peringkat 17.
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Puas dengan Hasil Imbang Lawan Tira-Persikabo
Banuelos sendiri menyadari posisinya tengah terancam. Oleh karenanya, ia mengaku bakal berusaha agar bisa mendapatkan tiga poin di Patriot.
"Kami tahu begitu penting pertandingan besok, dan kami akan berusaha untuk bermain maksimal," ucapnya, dalam jumpa pers sehari jelang pertandingan.
"Pertandingan ini sangat penting bukan buat saya saja, tapi untuk seluruh pemain. Saya sangat senang di mana saya mendapat dukungan dari seluruh pemain," kata Banuelos menambahkan.
Lebih lanjut, kapten tim Persija, Andritany Ardhiyasa, menegaskan bahwa hasil kemenangan menjadi hal wajib yang harus didapatkan timnya. Oleh karenanya, ia pun bakal berusaha memenangi pertandingan ini.
"Persiapan untuk besok, kita semua sudah siap. Pertandingan besok sangat penting. Tidak ada kata lain selain harus memenangkan pertandingan besok," ujar kiper Persija Jakarta ini.
Baca Juga: Tekuk Newcastle, Liverpool Masih Sempurna dan Kokoh di Puncak Liga Inggris