Suara.com - PSIS Semarang akan dijamu oleh Persija Jakarta pada pertandingan pekan ke-18 Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (15/9/2019). Pelatih PSIS Bambang Nurdiansyah sangat mewaspadai kebangkitan Persija pada pertandingan besok.
Banur --sapaan akrab Bambang Nurdiansyah-- menyebutkan bahwa Persija tengah tertidur. Menurutnya, Macan Kemayoran --julukan Persija-- kini sedang terluka dan bisa marah kapan saja.
Perkataan Banur itu bukan tanpa alasan. Pasukan ibu kota saat ini belum menemukan performa terbaiknya dalam beberapa pertandingan terakhir.
Bahkan, Ismed Sofyan dan kawan-kawan kini terjebak di zona degradasi. Persija baru mengumpulkan 14 poin dari 15 pertandingan.
Baca Juga: Terancam Dipecat, Banuelos Pilih Fokus ke Laga Persija Vs PSIS
Menurut Banur, Persija bisa bangkit kapan saja. Termasuk melawan PSIS besok di hadapan suporternya sendiri yaitu Jakmania.
"Saya takut lawan Persija yang sekarang, Macan (Kemayoran) lagi luka dan marah, bahaya ini tim. Yang saya takuti itu kebangkitan mereka (Persija), suporter juga berikan tekanan, justru ini yang saya takutkan," kata Banur dalam jumpa pers sehari jelang pertandingan.
Meski begitu, mantan pelatih Persita Tangerang ini tetap siap meladeni perlawanan tim asuhan Julio Banuelos. Kekuatan terbaik bakal dikeluarkan oleh PSIS di laga besok.
"Mau bagaimana pun saya selalu siap untuk bisa meraih kemenangan pada pertandingan ini," jelas pelatih yang juga pernah menukangi Persija pada era 2015-2016 ini.
Baca Juga: Persija Bakal Pecat Banuelos Jika Kalah dari PSIS Semarang