Infografis
Penampilan gemilang kembali dipertontonkan Wawan ketika Bruno Matos mengancam di menit 41. Dengan penuh percaya diri, penjaga gawang 36 tahun itu berhasil mengamankan bola dari kaki Matos.
Hingga turun minum, skor kacamata tetap bertahan.
Babak kedua bergulir, Bhayangkara FC langsung menekan. Salah satu upaya tuan rumah berhasil menembus jantung pertahanan Bali United lewat umpan silang Adam Alis, namun bola keburu diamankan Wawan.
Memasuki menit 55, Bali United berbalik menekan. umpan silang Dias Angga berhasil disambut Lilipaly dengan tandukkan namun peluang tersebut kandas ditangan Wahyu Tri Nugroho.
Dua menit berselang, lewat sisi lapangan, Bali United kembali mencoba peruntungannya. Tapi kali ini, umpan silang Lilipaly kepada Platje masih jauh dari sasaran.
Baca Juga: Bhayangkara FC Teror Lini Belakang Bali United di Babak Pertama
Bhayangkara berbalik mengancam di menit 59 lewat tendangan keras Yu Jun dari luar kotak penalti. Bola mengarah tepat ke gawang tapi berhasil dijinakkan Wawan.
Masuknya Yabes Roni menggantikan Lilipaly membuat lini depan Bali United lebih dinamis, meski pemain yang dikenal cepat itu belum mampu mengubah papan skor.
Gawang Bali United nyaris kebobolan di menit 72. Mendapat ruang, Herman Dzumafo yang masuk menggantikan Hedipo Gustavo, melepaskan tendangan keras mendatar ke arah gawang. Sayang, peluang kembali kandas setelah si kulit bundar melenceng tipis dari gawang Wawan.
Di sisa waktu pertandingan, kedua tim kian gencar bertukar serangan. Sejumlah peluang didapat kedua tim, namun tak juga membuahkan hasil. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor imbang tanpa gol tetap bertahan.
Baca Juga: Hadapi Bali United, Pelatih Bhayangkara FC Andalkan Pemain Buangan Persija
