Tuntaskan Dendam, Timnas Indonesia U-19 Kalahkan Iran

Galih Priatmojo Suara.Com
Rabu, 11 September 2019 | 17:48 WIB
Tuntaskan Dendam, Timnas Indonesia U-19 Kalahkan Iran
Pesepak bola Timnas Indonesia U-16 Sutan Zico melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Australia pada pertandingan perempat final Piala AFC U-16 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, Senin (1/10). ANTARA FOTO/HO/AFC
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia U-19 sukses menuntaskan dendamnya setelah mampu menang atas Iran U-19 di laga uji coba keduanya yang berlangsung di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Rabu (11/9/2019).

Sebelumnya, David Maulana dan kawan-kawan telah melakoni laga uji coba pertama di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (7/9/2019). Hasilnya Indonesia dilumat Iran dengan skor 2-4.

Menjalani laga kedua kalinya, Garuda Muda akhirnya memetik kemenangan. Indonesia sukses mengalahkan Iran dengan skor tipis 1-0.

Gol tunggal Indonesia diciptakan Sutan Zico di menit ke -47.

Baca Juga: Babak Pertama, Timnas Indonesia U-19 vs Iran Masih Imbang Tanpa Gol

Jalannya pertandingan.

Sejak peluit babak pertama berbunyi kedua tim saling jual beli serangan.

Timnas Indonesia sempat memberi ancaman di awal babak melalui Bagus Kahfi. Pemain yang jadi top skor di ajang Piala AFF U-19 lalu itu mampu menembus sisi kanan pertahanan Iran. 

Sayang, umpan terobosan yang didapatnya gagal dimaksimalkan lantaran mengalir terlampau deras.

Sementara Iran juga mampu menciptakan peluang apik di menit ke-25. Memanfaatkan kemelut di depan gawang. Beruntung kiper Muhammad Adi Satrio mampu tampil sigap dan mengamankan bola.

Baca Juga: Sudah Pantaskah Simon McMenemy Tinggalkan Timnas Indonesia?

Tak berselang lama, Indonesia kembali membangun serangan. Umpan Sutan Zico ke Bagus Kahfi gagal dikonversikan menjadi gol. Rapatnya pertahanan Iran memaksa Garuda Muda hanya bermain imbang.

Hingga peluit babak kedua berbunyi skor masih bertahan 0-0.

Memasuki babak kedua, pelatih Fakhri Husaini memasukkan sejumlah pemain intinya seperti Beckham Putra, Supriadi dan kiper Ernando Adi Sutaryadi. Hasilnya, Timnas Indonesia mampu memecah kebuntuan melalui Sutan Zico di menit ke-47 yang memanfaatkan umpan dari Supriadi. 

Dimulai dari sisiran gelandang Supriadi di kiri lapangan, pemain Persebaya Surabaya tersebut sukses melepaskan diri dari hadangan bek Iran. Umpan pendek yang diberikan ke tengah lapangan sukses dikonversikan menjadi gol oleh Sutan Zico.

Tertinggal satu gol Iran mempercepat tempo serangan. Namun ancaman yang dilancarkan Yasin Samani dan kawan-kawan masih bisa dibendung kiper Ernando.

Indonesia kembali menekan. Serangan Bagus Kahfi dari kanan lapangan nyaris menambah kedudukan untuk Garuda Muda di menit 68. Sayang tendangannya masih mampu ditepis kiper Iran.

Skuat asuhan Sirius Pourmousavi sempat membobol gawang Indonesia di menit 80. Sayang wasit lebih dulu mengangkat bendera tanda offside.

Tambahan waktu lima menit membuat Indonesia lebih waspada. Beruntung meski datang serangan beruntun dari Iran, lini pertahanan Timnas Indonesia masih mampu menjaganya dengan baik. 

Hingga peluit panjang berbunyi, tak ada lagi gol tercipta. Garuda muda sukses mengemas kemenangan 1-0 atas Iran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI