Menit ke-31, Indonesia punya kans bagus untuk membuka keunggulan. Sebuah umpan terobosan Andik Vermansah disambut Irfan Bachdim, yang kemudian tinggal one-on-one dengan kiper Thailand, Siwarak Tedsungnoen.
Sayang, bola sepakan Irfan dari dalam kotak 16 Thailand masih bisa dihalau Tedsungnoenmasih dengan kakinya.
Menit ke-38, sebuah sepakan Phitiwat Sookjitthammakul masih lemah. Sepakannya deflected sebelum diamankan dengan mudah oleh Andritany.
Dua menit berselang, Thailand kembali mendapat peluang. Namun setali tiga uang, sundulan Supachai Jaided kali ini juga masih bisa dibendung Andritany.
Baca Juga: Tampil Kurang Greget, Andritany Diteriaki Suporter Tiap Kali Pegang Bola
Kedua tim jual-beli serangan di sisa waktu babak pertama, namun skor kacamata bertahan hingga turun minum.
Memasuki paruh kedua, Thailand akhirnya membuka keunggulan mereka pada menit ke-56. Sebuah plessing cantik Supachok dari luar kotak penalti bersarang di pojok kanan gawang Indonesia.
Andritany praktis tak bisa berbuat banyak untuk membendung sepakan Supachok ini.
Menit ke-65, petaka kembali mendatangi Indonesia. Andritany melakukan pelanggaran konyol di kotak terlarang, yang otomatis berbuah penalti bagi Thailand.
Theerathon yang maju sebagai eksekutor penalti pun menunaikan tugasnya dengan sempurna. Penalti keras kaki kirinya merobek jala gawang Indonesia tanpa bisa ditahan Andritany.
Baca Juga: Sepi Pendukung Indonesia, Suporter Thailand Mendominasi SUGBK
Setelah kebobolan gol kedua ini, mental para pemain Indonesia kian jatuh. Menit ke-73, Indonesia kebobolan gol ketiga Thailand.