Suara.com - Timnas Indonesia U-19 harus mengakui keunggulan Iran. Berhadapan di laga uji coba yang digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (7/9/2019), Indonesia kalah telak 2-4 dari Iran.
11 September mendatang, kedua tim akan kembali berhadapan. Uji coba kedua antara Indonesia vs Iran bakal digelar di Stadion Mandala Krida.
Jalannya Pertandingan
Menjamu Iran, timnas Indonesia yang tampil penuh percaya diri langsung melancarkan tekanan. Peluang pertama didapat tim berjuluk Garuda Nusantara di menit kelima.
Baca Juga: Kapten Tim Ceroboh, Indonesia Tertinggal Satu Gol di Babak Pertama
Menusuk dari sisi kanan lapangan, Fathuur Rachman melepaskan umpan ke depan gawang setelah melewati dua pemain Iran. Sayang, tidak ada rekannya yang berhasil menyambut.
Lewat umpan-umpan pendek, beberapa kali Iran mencoba menembus jantung pertahanan Indonesia. Namun upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Memasuki menit 13, wasit Rudi Cahya menunjuk titik penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan Rizki Ridho, kapten tim, terhadap Ahmad Reza Djalali.
Yasin Salmani yang maju sebagai eksekutor sukses menaklukkan penjaga gawang Indonesia, Rizky Muhammad Sudirman. Iran memimpin 0-1.
Tertinggal satu gol, tim besutan Fakhri Husaini semakin gencar menggedor pertahanan Iran. Tendangan bebas yang dilepaskan Beckham Putra nyaris mengubah papan skor jika saja penjaga gawang Iran tidak cekatan membuang bola.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Thailand, PSSI Pastikan Tingkatkan Keamanan di SUGBK
Aksi Fathur Rachman di menit 27 sempat membuat barisan belakang Iran kocar-kacir. Meliuk-liuk di kotak penalti lawan, Fathur Rachman melewati tiga pemain Iran sebelum melepaskan tendangan keras. Beruntung bagi Iran, bola berhasil diblok.
Peluang kembali didapat Indonesia di menit 35. Lolos dari kawalan Beckham Putra melepaskan umpan silang dari sisi kiri. Tapi lagi-lagi tidak ada rekannya yang menyambut. Hingga turun minum, skor 0-1 untuk keunggulan Iran tetap bertahan.
Di awal babak kedua, Indonesia berhasil menyeimbangkan papan skor menjadi 1-1 lewat gol Fathur Rachman. Namun kedudukan imbang tersebut tidak bertahan lama. Memanfaatkan sepak sudut, Ali Sobhani menanduk bola ke sisi kanan gawang Rizky dan mengubah kedudukan menjadi 1-2.
Memasuki menit 57, papan skor kembali berubah. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, Aria Barzegar berhasil mencocor bola ke gawang Rizky Sudirman dan mengubah skor menjadi 1-3.
Di menit 60 gawang Indonesia kembali bergetar. Lepas dari kawalan Mahdi menggiring bola dengan cepat dan sukses menundukkan Rizky. Iran menjauh dengan empat gol berbalas satu.
Memasuki menit 71, Indonesia mendapat peluang emas untuk memangkas jarak. Akan tetapi peluang yang didapat Beckham Putra berhasil dimentahkan penjaga gawang Iran, Amir Husein.
Upaya keras yang dilancarkan Garuda Nusantara akhirnya membuahkan hasil di menit 86. Lolos dari kawalan, Bagus Kahfi menusuk ke jantung pertahanan Iran dan menundukkan Amir Husein. Indonesia memangkas jarak menjadi 2-4.
Di sisa waktu pertandingan, tekanan terus dilancarkan anak-anak asuh Fakhri Husaini. Akan tetapi, tak ada gol tambahan tercipta. Hingga laga usai skor 2-4 untuk kemenangan Iran tetap bertahan.