Suara.com - Gelandang Manchester United Nemanja Matic mengatakan manajer Ole Gunnar Solskjaer bertanggung jawab jika klub tersebut gagal bersaing untuk meraih gelar Liga Inggris musim ini.
Matic, yang dibeli dari Chelsea pada 2017 lalu, musim ini baru satu kali bermain. Itupun sebagai pemain pengganti di menit 68 saat Manchester United dijamu Southampton di St. Mary's Stadium pada 31 Agustus 2019.
United, yang terakhir memenangi gelar liga pada 2013, saat ini menempati posisi delapan klasemen setelah empat pertandingan, dan tertinggal tujuh poin dari Liverpool yang berada di puncak klasemen sementara Liga Inggris.
"Manajer harus memilih tim yang akan berjuang untuk meraih gelar dan jika ia tidak menang, dia memikul tanggung jawab," kata Matic kepada reporter menjelang pertandingan Serbia pada kuaifikasi Piala Eropa melawan Portugal, Sabtu (7/9/2019).
Baca Juga: Manchester United akan Tawar Christian Eriksen pada Januari 2020
"Saya sudah lama bermain sepak bola, Saya sudah memainkan hampir semua pertandingan untuk semua klub-klub dalam 10 tahun terakhir. Agar saya bisa main, satu orang harus duduk di bangku cadangan dan menerima kenyataan tersebut, dan begitu juga saya sekarang," katanya dikutip Antara dari Reuters.
Solskjaer telah memilih pemain berusia 22 tahun Scott McTominay untuk bermitra dengan Paul Pogba di lini tengah di empat pertandingan yang berakhir dengan satu kemenangan, satu kekalahan dan dua hasil imbang.
Matic mengaku menghormati keputusan Solskjaer yang lebih memilih McTominay ketimbang dirinya. Namun pemain asal Serbia itu bertekad untuk membuktikan kepada Solskjaer jika dirinya masih pantas untuk masuk dalam tim inti.
"Pada dua atau tiga pertandingan pertama ia memilih tim tanpa saya," kata Matic menambahkan.
"Saya bekerja sekeras mungkin yang saya bisa. Kami menghormati keputusan tersebut, tergantung saya untuk menunjukkan padanya bahwa ia salah dan membawa saya kembali ke tempat saya semula.
Baca Juga: Louis Saha Sebut Pemain Manchester United Ini Berhak Dapatkan Ballon d'Or
"Tidak ada masalah. Saya katakan padanya saya tidak setuju dengan dia tapi dia harus memutuskan timnya."