Suara.com - Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Amin, optimis skuat Harimau Malaya bisa meraih kemenangan atas Timnas Indonesia pada laga perdana Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/9/2019).
Keyakinan Datuk Hamidin bukan tanpa sebab. Optimisme itu muncul karena ia memiliki pengalaman membawa Harimau Muda menaklukkan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Final SEA Games 2011. Ketika itu, ia bertindak sebagai manajer tim.
Sebagai informasi, kala itu Indonesia kalah dari Malaysia melalui drama adu penalti setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit plus babak tambahan.
"Saya yakin kami bisa mengalahkan mereka. Saya tahu seperti apa rasanya bermain di Stadion Gelora Bung Karno karena saya adalah manajer Timnas Malaysia U-23 yang mengalahkan Indonesia di final SEA Games," kata Datuk Hamidin, dikutip dari New Strait Times.
Baca Juga: Indonesia Vs Malaysia, PSSI Jamin Keamanan Suporter Harimau Malaya
Datuk Hamidin percaya bahwa duel rival di Asia Tenggara ini akan berjalan sengit. Apalagi, Timnas Indonesia akan bermain di hadapan puluhan ribu suporternya sendiri. Namun, ia menegaskan bahwa meraih kemenangan di SUGBK bukanlah hal yang mustahil.
"Ini pasti akan menjadi pertandingan yang sengit. Saya harap para pemain saya bisa tetap tenang. Mengalahkan Indonesia di kandang mereka bukanlah hal yang mustahil dan saya telah mengatakan kepada para pemain untuk kepercayaan diri dalam menyelesaikan misi ini," ujar Datuk Hamidin.
"Kualifikasi untuk Piala Asia adalah target kami. Tim kami telah meningkat banyak sejak tahun lalu. Sekarang, kami perlu mengalahkan tim seperti Indonesia untuk naik ke level berikutnya," tuturnya menutup.
Malaysia boleh saja optimis kala menghadapi Indonesia. Namun, jika melihat rekor pertemuan, skuat Garuda masih unggul dalam jumlah kemenangan.
Sepanjang sejarah, kedua tim sudah bertemu sebanyak 95 kali. Untuk sementara Timnas Indonesia unggul dengan 39 kemenangan, sementara Malaysia meraih kemenangan 35 kali. Sisanya, 21 laga berakhir dengan hasil imbang.
Baca Juga: Indonesia Vs Malaysia, PSSI Berharap Jokowi Hadir