Suara.com - Timnas Malaysia memiliki harapan besar terhadap Norshahrul Idlan Talaha untuk meraih hasil maksimal ketika berhadapan dengan Timnas Indonesia pada laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2020 zona Asia, Kamis (4/9/2019).
Norshahrul Idlan alias Mat Yo adalah satu-satunya pemain Timnas Malaysia di Piala AFF 2010 yang tersisa. Ia menjadi sosok yang paling berpengalaman ketika berhadapan dengan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Mat Yo sudah merasakan atmosfer panas pertandingan di SUGBK dan tekanan puluhan ribu suporter skuat Garuda. Striker 33 tahun itu juga sudah merasakan bagaimana naik Barracuda untuk menuju stadion, dibanding para pemain lainnya.
Pelatih Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe, berharap pengalaman Mat Yo bisa membantu para pemain muda Harimau Malaya untuk mengatasi tekanan dari puluhan ribu pendukung pasukan skuat Garuda.
Baca Juga: Indonesia Vs Malaysia, PSSI Jamin Keamanan Suporter Harimau Malaya
"Skuat 2010 dan 2019 sangat berbeda dan hanya Mat Yo (Norshahrul) yang tersisa. Tentu dengan pengalamannya, saya berharap dia bisa memimpin tim terutama di lini depan," kata Tan Cheng Hoe, dikutip dari Bernama.
"Kami tidak ingin menekannya (Norshahrul), tetapi sebagai tim kami harus saling mendukung dan pada saat yang sama saya optimis bahwa kami bisa bermain sebagai tim dengan semangat tinggi," imbuh eks pelatih Kedah FA itu.
Mat Yo telah membela Timnas Malaysia sejak 2011 silam. Sejauh ini, striker yang bermain satu tim bersama Saddil Ramdani di Pahang FA itu telah mencatatkan 54 caps dan mengemas enam gol.