Permintaan Maaf Giampaolo dan Rekor Buruk AC Milan di Giornata Pembuka

Rully Fauzi Suara.Com
Senin, 26 Agustus 2019 | 18:15 WIB
Permintaan Maaf Giampaolo dan Rekor Buruk AC Milan di Giornata Pembuka
Pelatih AC Milan, Marco Giampaolo mengamati permainan timnya dari touchline, pada laga giornata pembuka Liga Italia 2019/2020 kontra Udinese di Stadio Friuli, Senin (26/8/2019) dini hari WIB. [Miguel MEDINA / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - AC Milan memulai petualangan mereka di Liga Italia Serie A 2019/2020 dengan buruk. Ya, belum apa-apa, Rossoneri --julukan AC Milan-- sudah keok di giornata pembuka.

Bertandang ke Friuli yang merupakan markas Udinese, Senin (26/8/2019) dini hari WIB, AC Milan takluk 0-1 berkat gol yang dicetak Rodrigo Becao pada menit ke-72.

Pada laga ini, meski unggul penguasaan bola mencapai 60 persen, AC Milan praktis kalah jauh dari segi agresivitas dari tuan rumah Udinese.

Bagaimana tidak, Krzysztof Piatek dan kawan-kawan sama sekali tak meregister shot on target ke gawang Udinese sepanjang 90 menit pertandingan!

Baca Juga: Udinese Kalahkan Milan di Pekan Pertama Liga Italia

Pada laga ini, pelatih AC Milan, Marco Giampaolo menurunkan patron 4-3-1-2 di mana Piatek dan Samu Castillejo berpartner di lini depan, dengan Suso sebagai trequartista.

Usai pertandingan, Giampaolo yang baru menangani AC Milan pada musim panas 2019 ini setelah meninggalkan Sampdoria, mengaku jika dirinya salah strategi.

Sembari meminta maaf, allenatore berusia 52 tahun itu mengindikasikan jika AC Milan akan mengganti formasi mulai laga pekan kedua nanti.

"Pertama-tama, saya amat menyayangkan serta minta maaf atas kekalahan ini. Saya merasa jika strategi kami tak bekerja, formasi ini tak berfungsi dengan baik," tutur Giampaolo seperti dimuat Football Italia.

"Untuk trio attacker, Suso, Castillejo dan Piatek, kami membutuhkan mereka dalam peran alami mereka. Visi saya tentang Milan sangat berbeda. Kami perlu membuat mereka bermain dalam peran alami mereka," sambungnya.

Baca Juga: Hasil Liga Italia Pekan Pertama: AC Milan Tumbang, AS Roma Imbang

"Kami harus mengerjakannya dengan cara yang berbeda. 4-3-1-2 ini tak bekerja, mungkin 4-3-3 bisa lebih baik. Kami harus melakukan sesuatu dan kami mungkin akan memakai formasi yang berbeda mulai pekan kedua nanti," celoteh juru taktik berpaspor Italia itu.

Sebagai informasi tambahan, kekalahan dari Udinese ini pun memperpanjang rekor buruk AC Milan di pekan pembuka Liga Italia Serie A.

Menurut catatan Opta, Rossoneri kini telah menelan lima kekalahan di 'opening day' dalam delapan musim terakhir kompetisi Liga Italia!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI