Suara.com - Pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos mengaku sulit mengalahkan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo. Hal itu diungkapkan Banuelos usai pertandingan, Sabtu (24/8/2019).
"Kami harus menyadari bahwa menang di Surabaya itu sulit bagi tim tamu," ujar Banuelos kepada wartawan usai pertandingan di Surabaya.
Pada laga tersebut hasil akhir adalah 1-1, yang masing-masing gol dicetak oleh Marko Simic di menit ke-68 untuk Persija, yang kemudian disamakan kedudukan oleh Misbakus Solikin di menit ke-80 lewat titik penalti.
Banuelos mengaku sangat menyayangkan hasil pertandingan yang disaksikan 50 ribu suporter Persebaya tersebut, terlebih sempat unggul hingga 10 menit menjelang laga berakhir.
Baca Juga: Nyaris Ditumbangkan Bali United, Konate Selamatkan Arema di Babak Pertama
"Pertandingan yang sangat berimbang. Pada babak kedua kami ambil alih permainan dan bisa cetak gol terlebih dulu, tapi sangat disayangkan belum bisa membawa tiga poin," ucapnya seperti dikutip Antara.
Skor imbang 1-1 membuat tim berjuluk Macan Kemayoran belum pernah menang atas Persebaya di Surabaya sejak musim lalu.
Pada laga di Liga 1 musim 2018, Persija harus mengakui kehebatan tuan rumah Persebaya setelah dibantai dengan skor telak 3-0 di stadion yang sama.
Dengan tambahan satu poin, Persija masih tertahan di peringkat 14 klasemen sementara dengan raihan 13 poin hasil dua kali menang, tujuh kali imbang dan tiga kali menelan kekalahan.
Di putaran pertama, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan masih menyisakan tiga laga dan berpeluang untuk melesak ke papan atas jika berhasil mendulang poin penuh di semua sisa pertandingan.
Baca Juga: Madura United Bantai PSIS, Borneo FC Pecundangi Semen Padang
Sementara itu, pemain Persija Feby Eka Putra mengakui melawan Persebaya menjadi laga sangat sengit dan pemain telah mengerahkan segala kemampuannya untuk bekerja keras mencuri poin.