Suara.com - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, memberikan pujian manis kepada PSM Makassar menjelang duel dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (23/8/2019). Ia menilai PSM sebagai tim tangguh yang berpeluang menjadi juara.
Pujian Seto Nurdiyantoro bukan tanpa dasar. Sebab, tim yang baru saja menjuarai Piala Indonesia itu berhasil mengoleksi 19 poin dari 10 pertandingan. Jumlah itu hanya berselisih dua poin dari PSS yang sudah bermain sebanyak 15 laga.
Performa tersebut membuat pelatih berlisensi AFC Pro itu respek dengan PSM. Bahkan, tim asuhan Darije Kalezic itu dianggap sebagai salah satu kandidat terkuat untuk menjadi juara Liga 1 2019.
"PSM itu tim yang memiliki kualitas, baik di sisi pemain atau kolektivitas, mereka cukup tampil bagus. Kemarin juga berhasil juara di Piala Indonesia dan bermain di AFC Cup. Itu artinya kedalaman skuat PSM bagus," kata Seto Nurdiyantoro saat konferensi pers, Kamis (22/8/2019).
Baca Juga: Timnas Indonesia Buka Peluang Naturalisasi Dua Pemain Ini
"Mereka juga baru bermain 10 kali, tetapi memiliki poin yang banyak. Artinya mereka itu salah satu kandidat juara Liga 1 2019," imbuhnya.
Kendati demikian, superioritas PSM bukan berarti akan membuat PSS Sleman mengibarkan bendera putih sebelum bertanding. Seto Nurdiyantoro tetap bertekad mengincar kemenenangan di laga kandang terakhir pada putaran pertama Liga 1 2019.
"Untuk laga besok, harapannya motivasi dari pemain kami bisa lebih. Cara bermainnya lebih dari saat menghadapi Tira Persikabo. Bagaimana pun kalau kami pengin mencapai target di putaran pertama, kami harus menang. Akan tetapi, kami hanya bisa berusaha dan berjuang, apapun hasilnya Tuhan yang mengatur di situ," tegas eks mantan gelandang Timnas Indonesia itu.
PSS Sleman saat ini masih bertengger di posisi kelima klasemen sementara Liga 1 2019 dengan koleksi 21 poin dari 15 laga. Sementara PSM, mereka berada di urutan delapan dengan 19 poin, tetapi masih memiliki tabungan lima pertandingan.
Baca Juga: Mantap! Bagus Kahfi Kini Jadi Bagian Timnas Senior Indonesia