Infografis
Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri menjelaskan program timnya jelang SEA Games 2019 yang berlangsung pada 30 November sampai 11 Desember mendatang. Dari agenda itu, ada uji coba yang bakal dilalui oleh timnas Indonesia U-23 ini.
Indra Sjafri mengatakan tim asuhannya akan kembali menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta mulai 25-31 Agustus mendatang. Setelah itu, pemain-pemain yang sudah terpilih dari tahap seleksi selanjutnya bakal ikut pemusatan latihan pada 1-11 September 2019.
Ini sekaligus Indra bakal mengumpulkan 40 nama pemain yang bakal didaftarkan kepada panitia SEA Games 2019. Dari 40 nama tersebut nantinya akan mengerucut menjadi 20 pemain.
Baca Juga: Barcelona Rela Jual Suarez Demi Neymar, Benarkah?
Namun, sebelum 20 nama tersebut terbentuk, Indra bakal melakukan beberapa pertandingan uji coba. Dari hasil uji coba tersebut akan terpilih 20 nama terbaik untuk ikut SEA Games 2019.
Salah satunya, Garuda Muda --julukan timnas Indonesia U-23-- akan ikut sebuah turnamen di China pada 7-15 Oktober 2019. Di turnamen tersebut timnas Indonesia akan menghadapi tuan rumah China, Arab Saudi dan Yordania.
Sebelum itu, Witan Sulaiman Cs dijadwalkan mengikuti trofeo bersama dengan PSIM Yogyakarta dan Bali United. Terakhir, yakni uji tanding melawan Iran yang berlangsung dua kali di Papua dan Jakarta.
"Jadi gini tanggal 25-31 Agustus itu masa seleksi. Tanggal 1-11 September pemain terbaik kumpul, karena itu FIFA matchday dan kompetisi libur kita panggil semuanya. Sekalian tanggal 1 itu kita umumkan 40 nama yang kita daftarkan ke SEA Games," kata Indra Sjafri saat ditemui di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (21/8/2019).
"Tanggal 25 sampai 31 itu gak ada uji coba, hanya internal game. Tapi tanggal 1-11 September itu ada trofeo ada tiga tim yang ikut (PSIM Yogyakarta Bali United dan timnas Indonesia U-23)."
Baca Juga: Ini Makna Selebrasi Osvaldo Haay Usai Cetak Gol untuk Persebaya
"Oktober kami turnamen di China (CFA U-22 Mans International Football Tournament), dan November lawan Iran di Papua pada 13 November di Papua dan 16 November di Stadion Utama Gelora Bung Karno," pungkas Indra Sjafri
