Suara.com - Persiba Balikpapan akan menghadapi tuan rumah PSIM Yogyakarta dalam lanjutan Liga 2 2019 di Stadion Mandala Krida, Kamis (21/8/2019). Tim tamu mengisyaratkan akan bermain bertahan.
Pelatih Persiba Balikpapan, Satia Bagdja, menilai PSIM merupakan tim Liga 2 yang memiliki materi pemain mumpuni. Terlebih dengan adanya enam pemain anyar, seperti Witan Sulaeman, Sutanto Tan, hingga Syaiful Indra Cahya.
Oleh sebab itu, mantan asisten Rahmad Darmawan itu berkemungkinan besar bakal bermain bertahan agar setidaknya bisa pulang ke Balikpapan dengan perolehan satu poin.
"Persiapan biasa saja, tapi mungkin kami dominan defense. PSIM ini tim bagus, peringkatnya juga lagi di atas. Kalau kami sembarangan nyerang bisa mati," kata Satia Bagdja saat konferensi pers, Rabu (21/8/2019).
Baca Juga: Komdis PSSI Gelar Sidang, Umuh Muchtar Kembali Dijatuhi Sanksi
"Tapi kami jauh-jauh ke sini gamau hilang nilai. Kami sudah terlampau terpuruk. Kami ada strategi khusus, tapi kalau saya omongin nanti ketahuan dong," imbuhnya.
Persiba Balikpapan menambah amunisi lima pemain anyar untuk mengarungi putaran kedua Liga 2 2019. Mereka adalah Indra Setiawan, Tambun Naibaho, Ngurah Nanak, dan Reza Saputra yang sudah bisa turun saat melawan PSIM.
Namun, Satia Bagdja menegaskan belum tentu bakal memainkan keempat pemain anyar tersebut pada pertandingan kontra anak asuh Aji Santoso besok.
"Pemain anyar insya Allah sudah bisa main, tapi belum tentu starter. Kan masih butuh adaptasi karena kami main tim. Kalau bulu tangkis main single oke, satu lawan satu. Tapi ini tim," tegas Satia Bagdja.
Persiba Balikpapan sedang terpuruk di posisi 10 klasemen sementara Grup Timur Liga 2 2019. Tim berjuluk Beruang Madu itu baru mengemas sembilan poin dari 10 pertandingan. Sementara PSIM berada berada di peringkat dua dengan koleksi 18 poin.
Baca Juga: Sebut Wasit Diancam Pistol, Komdis PSSI Panggil Pelatih PSMS Medan