Cek Fakta
Suara.com - Pelatih Bayern Munich, Niko Kovac, tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya setelah mendaratkan Ivan Perisic ke Allianz Arena. Meski hanya berstatus pinjaman, eks gelandang Inter Milan itu diklaim bakal membantu klub meraih banyak trofi.
Perisic sendiri sebenarnya bukan target utama Bayern untuk mengisi pos sayap yang ditinggal Franck Ribery dan Arjen Robben. Namun karena gagal menggaet Leroy Sane dari Manchester City, Perisic pun bisa jadi pemain yang patut diperhitungkan.
Niko Kovac tak menampik jika kedatangan eks gelandang Wolfsburg itu banyak dikritik. Namun, pelatih 47 tahun itu sangat senang dengan kehadirannya, meski Perisic hanya menjadi pilihan kedua.
"Saya juga menjadi pilihan kedua untuk klub (saat ditunjuk jadi pelatih), dan kami meraih gelar dobel. Jadi ini adalah pilihan yang kita lakukan bersama-sama," kata Niko Kovac dikutip dari Sportskeeda, Kamis (15/8/2019).
Baca Juga: Kalah dari Arsenal, Niko Kovac Justru Lempar Pujian Pada Bayern Munchen
"Pemilihannya sudah melalui banyak pertimbangan. Dia sudah siap berada di tim, aku membawanya karena saya paham dengan dirinya. Saya tau kapabilitasnya, kemampuannya, dan semua tahu dengan apa yang dia lakukan di Jerman," tambahnya.
Lebih lanjut, Niko Kovac pernah melatih Timnas Kroasia pada 2013. Saat itu, ia juga berkesempatan mendidik Perisic.
Selain itu Niko Kovac cukup dekat dengan pelatih Dieter Hecking yang menukangi Wolsfburg. Jadi, kemampuan Perisic kala membela klub tersebut menjadi alasan mantan pelatih Eintracht Frankfurt ini yakin menggaetnya di musim ini.
Terpisah, Bayern Munchen mengontrak Perisic dengan status pinjaman semusim penuh dari Inter Milan. Di akhir musim nanti, Die Roten bisa mengaktifkan klausul pembelian permanen dengan harga 30 juta euro (sekitar Rp 476,3 miliar).
Bayern Munchen pun akan memulai petualangannya di Bundesliga pada akhir pekan ini. Thomas Muller dan kolega akan menjamu Herta Berlin di Allianz Arena, Sabtu (17/8/2019) dini hari WIB.
Baca Juga: Nasib Niko Kovac usai Antar Bayern Munchen Juarai Piala Jerman 2018/2019
