Suara.com - Penyerang maut Tottenham Hotspur, Harry Kane sesumbar terkait kans juara timnya di kancah Liga Inggris musim ini. Kane yakin Tottenham punya peluang besar untuk jadi kampiun Liga Inggris 2019/2020.
Perkembangan Tottenham menjadi klub top Inggris, bahkan juga Eropa, patut diacungi jempol dalam beberapa tahun terakhir. Namun, progres bagus tersebut tetap saja gagal diakhiri dengan raihan trofi.
Terakhir kali Tottenham juara Liga Inggris adalah pada 1961 silam. The Lilywhites juga sudah tak memenangi trofi major sejak 2008 lalu, setelah terakhir menjuarai kompetisi Piala Liga Inggris.
Kane sendiri melontarkan optimismenya, bahwa Tottenham akhirnya bisa kembali juara Liga Inggris pada musim ini.
Baca Juga: Ucapan Dirgahayu Indonesia ke 74 Muncul di Stadion Tottenham Hotspur
Hal tersebut disampaikan Kane setelah brace telatnya membawa Tottenham menang 3-1 atas Aston Villa di Tottenham Hotspur Stadium, dalam laga pekan pembuka Liga Inggris 2019/2020 akhir pekan lalu.
Tottenham memang menunjukkan mental baja mereka di laga tersebut.
Tertinggal gol cepat Villa di babak pertama, Spurs berhasil bangkit setelah Tanguy Ndombele menyamakan skor pada menit ke-73, sebelum Kane memastikan kemenangan 3-1 tuan rumah berkat golnya pada menit ke-86 dan 90.
"Kami mampu menjaga persaingan papan atas (di Liga Inggris) musim lalu. Namun, Liverpool dan Manchester City semakin tak terkejar setelah Januari. Musim ini, kami harus memastikan mendapat awal bagus. Kami mendapatkannya, walau memang baru satu pertandingan," buka Kane seperti dimuat GOAL Intl.
"Sejujurnya, saya sangat optimis dengan peluang kami juara Liga Inggris musim ini. Begitu pula dengan meraih trofi di kompetisi lainnya. Kami sudah membuktikan jika kami adalah tim besar di Inggris dan Eropa musim lalu. Jadi, tak ada alasan kami tak jadi penantang gelar musim ini," celotehnya.
Baca Juga: Berikut 5 Fakta Menarik Usai Laga Tottenham Hotspur Vs Aston Villa
"Kami sangat yakin bahwa kami mampu melangkah jauh, tetapi masih ada jalan panjang di depan. Karena alasan itulah kami membeli pemain, memperkuat skuat dan meningkatkan persaingan posisi antar pemain," pungkas kapten Timnas Inggris tersebut.