Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia U-19 akan melanjutkan kiprah mereka pada laga ketiga Grup A Piala AFF U-18 2019 kontra Brunei Darussalam yang digelar di Stadion Go Dau, Ho Chi Minh, Vietnam, Sabtu (10/8/2019). Tentu, perolehan tiga poin diincar oleh timnas U-19.
Di atas kertas, Garuda Nusantara --julukan timnas Indonesia U-19-- lebih diunggulkan. Skor besar pun bisa kembali tercipta di pertandingan ini.
Apalagi, Sutan Zico dan kawan-kawan punya modal yang bagus di laga sebelumnya. Mereka mampu menghajar Filipina 7-1 dan Timor Leste 4-0.
Pesta gol tersebut diharapkan bisa terus berlanjut. Meski pada laga kedua mereka hanya kalah 0-1 dari Laos, namun kekalahan telak 2-7 dari Timor Leste di pertandingan pertama mereka cukup membuktikan kualitas tim Brunei Darussalam.
Baca Juga: Piala AFF U-18: Indonesia Dipastikan Tak Main di Lapangan Jelek Lagi
Namun, Pelatih Fakhri Husaini tidak ingin anak-anak asuhnya meremehkan Brunei Darussalam. Fakhri selalu menekankan bahwa setiap lawan yang dihadapi dianggapnya sangatlah kuat.
"Pantang bagi kami untuk meremehkan calon lawan kami, itu bahaya. Faktanya Brunei bisa mencetak dua gol ke gawang Timor Leste. Mereka tim yang sudah mempersiapkan diri secara matang, bahkan lebih lama dari kami," tutur Fakhri dikutip dari laman resmi PSSI.
"Selalu saya katakan dan sampaikan kepada para pemain untuk terus menanamkan rasa respek dengan menghormati calon lawan. Siapapun lawan kami. Jangan minder ketika bertemu lawan kuat, jangan pula sombong ketika lawan dirasa lemah," jelasnya.
Leih lanjut, mantan pelatih PKT Bontang ini tidak akan mengubah skema bermain. Meski begitu, ada beberapa rotasi pemain yang dilakukan.
"saya memiliki 23 pemain dan mereka harus siap untuk diturunkan maupun tidak diturunkan," ungkapnya.
Baca Juga: Piala AFF U-18: Lapangan Buruk, PSSI Resmi Ajukan Protes
Untuk sementara, Indonesia dan Myanmar memimpin klasemen Grup A dengan koleksi enam gol dari dua kemenangan. Sementara Timor Leste dan Laos berada di peringkat selanjutnya dengan tiga poin, sedangkan Filipina dan Brunei Darussalam belum mengoleksi poin sama sekali.
