Infografis
Suara.com - PSSI selaku federasi sepak bola Indonesia resmi melayangkan protes terkait lapangan yang digunakan untuk kejuaraan Piala AFF U-18 2019 di Vietnam. Protes tersebut diajukan PSSI melalui sebuah surat.
PSSI menilai lapangan stadion Binh Duong 2 tidak memenuhi standar gelaran Piala AFF U-18 2019. PSSI meminta Panitia Penyelenggara (Panpel) memindahkan lokasi pertandingan.
"Iya sudah (protes), kemarin," kata Direktur Media PSSI, Gatot Widakdo, kepada suara.com, Rabu (8/8/2019).
Sebelum melayangkan protes, PSSI lebih dahulu melakukan pengecekan terkait kondisi lapangan. Dari pengecekan tersebut ditemukan beberapa hal yang menurutnya tidak sesuai standar Piala AFF U-18.
Baca Juga: Fasilitas Stadion Binh Duong 2 di Bawah Standar, Timnas Indonesia Kecewa
"Setelah tim kami melakukan pengecekan secara teliti soal kondisi lapangan, kami dalam posisi menilai bahwa lapangan tidak sesuai untuk standar Piala AFF U-18, terutama untuk keselamatan pemain," tulis PSSI dalam surat mereka.
"Lebar dari lapangan tidak ideal, dan garis tepi lapangan terlalu dekat dengan pagar area. Kami harap AFF dan panpel melakukan pengecekan ulang lebih detail dan memindahkan babak awal Grup A yang mana dilaksanakan di Lapangan Binh Duong 2 ke lapangan yang lebih mendekati standar, termasuk standar keselamatan pemain," lanjut surat tersebut.
Sebelumnya, timnas Indonesia U-19 telah menggunakan lapangan Binh Duong 2 saat menghadapi Filipina, Selasa (6/8/2019). Di mana pada pertandingan tersebut, Garuda Nusantara --julukan timnas Indonesia U-19-- menang dengan skor telak 7-1.
Berikutnya, timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Timor Leste, Kamis (8/8/2019). PSSI berharap venue pertanding bisa diganti ke yang lebih layak.
Baca Juga: Menang Telak Atas Filipina, Timnas Indonesia U-19 Masih Kurang Konsentrasi
