Infografis
Suara.com - Liverpool resmi meminjamkan winger muda yang merupakan aset masa depan mereka, Harry Wilson, ke klub Premier League Bournemouth. Wilson akan menjalani masa peminjaman semusim penuh pada musim 2019/2020.
Dilansir Sky Sports, Rabu (7/8/2019), Bournemouth rela membayar 2,5 juta pounds (sekira Rp 43,2 miliar) untuk bisa meminjam Wilson selama semusim, disertai klausul tambahan 500 ribu pounds (sekira Rp 8,69 miliar) jika winger internasional Wales berusia 22 tahun itu tampil baik.
Wilson sendiri jadi rekrutan kelima Bournemouth di bursa transfer musim panas 2019 ini setelah Lloyd Kelly, Jack Stacey, Philip Billing dan Arnaut Danjuma.
Bournemouth memang membutuhkan pemain sayap baru menyusul cedera yang memaksa David Brooks, yang merupakan kompatriot Wilson di Timnas Wales, menepi sedikitnya untuk tiga bulan pertama di musim 2019/2020.
Wilson mengaku gembira dengan peminjamannya ke Bournemouth yang berarti ia berkesempatan untuk tampil di kasta tertinggi Liga Inggris.
Di musim lalu, Wilson sendiri tampil cemerlang saat dipinjamkan Liverpool ke klub Divisi Championship, Derby County.
"Ketika Liverpool memberi tahu kesempatan ini, saya ingin merampungkannya dengan segera. Saya ingin main di Liga Inggris setelah merasakan atmosfer Championship. Bisa membela Bournemouth adalah sebuah kehormatan," ucap Wilson di laman resmi Bournemouth.
"Melihat gaya bermain Bournemouth, saya sepertinya bisa beradaptasi cepat dan segera membantu tim ini," celotehnya.
"Harry pemain muda yang menarik banyak pihak di jendela transfer kali ini, tentu menyenangkan ia bakal menjadi pemain kami musim ini," timpal Pemimpin Eksekutif Bournemouth, Neill Blake.
Baca Juga: Mignolet Dilepas, Liverpool Resmi Datangkan Adrian sebagai Pengganti
"Kami harus bekerja keras untuk mencapai kesepakatan ini, namun yakin Harry bakal menambah kualitas dan opsi serangan kami," pungkasnya.
Di musim 2018/2019, Wilson berkontribusi 15 gol dalam 40 penampilan untuk Derby County, termasuk membawa klub berjuluk The Rams itu mencapai final play-off promosi ke Premier League, meski kemudian kalah 1-2 dari Aston Villa.
