Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini menilai performa pemainnya di pertandingan pertama penyisihan Grup A Piala AFF U-18 2019 melawan Filipina sudah sesuai harapan.
Pada laga pertama babak penyisihan Grup A, Timnas Indonesia U-19 meraih kemenangan telak 7-1 di Stadion Go Dau 2, Binh Duong Vietnam, Selasa (6/8/2019) petang.
"Alhamdulillah laga pertama ini kami dapat poin penuh dengan menang 7-1, di babak pertama juga menciptakan lima gol dengan proses yang sesuai harapan," tutur Fakhri Husaini usai pertandingan seperti dilansir Antara.
Menurut Fakhri, para anak asuhnya terlihat berusaha menjaga kekuatan mental selama jalannya pertandingan.
Baca Juga: Hasil Piala AFF U-18: Indonesia Lumat Filipina 7-1
Fakhri melihat "gesture" dari sejumlah besar pemainnya menunjukkan rasa tidak nyaman akibat berbagai faktor.
"Saya merasakan begitu sulit membangkitkan motivasi mereka. Untungnya itu bisa teratasi saat mencetak gol cepat di babak pertama," katanya menambahkan.
Pada babak penyisihan di Grup A, Indonesia akan menjalani pertandingan dalam dua hari sekali atau menghabiskan waktu 10 hari.
Mekanisme tersebut dinilai bisa mengganggu ketahanan mental dan stamina Garuda Nusantara jika tidak diatur sedemikian rupa.
Pada pertandingan kedua melawan Timor-Leste 8 Agustus, Fakhri juga ingin menurunkan performa terbaik dari timnya sehingga ia sempat mengubah strategi di babak kedua.
Baca Juga: Babak Pertama Piala AFF U-18, Timnas Indonesia Gunduli Filipina 5-0
"Ada sedikit perubahan karena saya perlu mengistirahatkan beberapa pemain yang memang kami perlukan. Harus mempertimbangkan aspek kebugaran mereka karena dalam sepuluh hari ke depan kami harus menjalani lima pertandingan, jadi biar semuanya maksimal," pungkas mantan pemain timnas era 90an itu.
Pada kejuaraan Piala AFF U-18 2019 Fakhri membawa sebanyak 23 pemain, mereka ialah:
Kiper: Ernando Ari Sutaryadi (berasal dari tim PPLP Jawa Tengah), Muhammad Risky Sudirman (Persija Jakarta), Muhammad Adisatryo (PPLP Jakarta).
Bek: Komang Teguh Trisnanda (Diklat Ragunan), Muhammad Salman Alfarid (Diklat Ragunan), Bayu Mohamad Fiqri (ASIFA), Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi (Barito Putera), Mochammad Yudha Febrian (Barito Putera), Rizky Ridho Ramadhani (Persebaya Surabaya), Muhammad Fajar Fathur Rahman (ASAD 313), Muhammad Fadhil Adhitya Akshah (PPLP Jakarta), Alfeandra Dewangga (PPLP Jawa Tengah).
Gelandang: Brylian Negiehta Dwiki Aldama (Persebaya Surabaya), Theo Fillo Da Costa Numberi (Persipura Jayapura), David Maulana (Barito Putera), Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung), Khairul Imam Zakiri (Leganes Academy), Rendy Juliansyah, Braif Fatari (Persija Jakarta), Mochammad Supriadi (Persebaya Surabaya).
Penyerang: Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (Barito Putera), Saddam Emiruddin Gaffar (PPLP Jawa Tengah), Sutan Diego Zico (Persija Jakarta).