Suara.com - Hasrat Inter Milan untuk mendatangkan Edinson Cavani dipastikan kandas. Striker asal Uruguay itu menegaskan kesetiaannya terhadap Paris Saint-Germain (PSG) hingga kontraknya berakhir.
Inter Milan berburu penyerang jangkung di bursa transfer musim panas 2019. Target utama skuat Nerazurri sebenarnya adalah striker Manchester United, Romelu Lukaku. Namun, pemain asal Belgia itu kini lebih dekat dengan Juventus.
Kegagalan mendapatkan Lukaku membuat Inter Milan mengalihkan target ke Cavani. Striker 32 tahun itu tidak kalah mumpuni dan memiliki pengalaman tujuh tahun di Serie A Italia ketika berseragam Palermo dan Napoli.
Inter Milan dilaporkan sudah menawarkan kontrak berdurasi tiga tahun dengan gaji 9 juta euro (Rp 143 miliar) per musim. Namun, tawaran itu ditolak lantaran Cavani berjanji tidak akan meninggalkan kota Paris sebelum kontraknya berakhir pada Juni 2020.
Baca Juga: Lukaku Jalin Kesepakatan Personal dengan Juventus, Ini Besaran Gajinya
"Saya sudah mengatakan pada fans dan berjanji pada diri saya sendiri bahwa saya akan bertahan di PSG hingga akhir kontrak saya. Itu pasti. Di masa depan, saya bisa memutuskan untuk kembali ke Uruguay, tapi sepak bola tidak hanya bergantung pada Anda, karena ada pula klub dan suporter," ujar Cavani, dikutip dari laman Le Parisien.
"Saya tak memikirkan soal kontrak baru untuk saat ini, karena kami belum mendiskusikannya. Saya santai, entah saya bertahan atau tidak setelah kontrak saya berakhir. Satu-satunya hal yang saya tahu adalah saya akan trus memberikan segalanya bagi PSG, karena setelah enam tahun, Paris adalah rumah saya dan keluarga saya," tuturnya menambahkan.
Cavani sudah terbilang gaek untuk ukuran striker Eropa karena berusia 32 tahun. Namun, ketajamannya seolah tak luntur. Pada musim lalu, ia masih mampu mengemas 23 gol dan sembilan assist dari 33 penampilan bersama PSG di semua kompetisi.