Kalteng Putra Rampungkan Fasilitas Stadion Tuah Pahoe
Stadion Tuah Pahoe di Palangkaraya, Kalimantang Tengah merupakan kandang dari Kalteng Putra.
Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) memberikan tenggat waktu kepada manajemen klub Kalteng Putra untuk menyelesaikan fasilitas Stadion Tuah Pahoe di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng), apabila ingin dijadikan sebagai venue pertandingan lanjutan Liga 1 2019.
Seperti diketahui, Stadion Tuah Pahoe memang merupakan kandang sah bagi Kalteng Putra.
Chief Executive Officer (CEO) Kalteng Putra, Agustiar Sabran melalui sekretarisnya, Sigit Widodo di Palangkaraya mengatakan jika beberapa hal yang menjadi catatan dari PT LIB dalam pembenahan fasilitas stadion Tuah Pahoe terus dikerjakan.
Dan menurut Sigit, proyek ini akan selesai sesuai tenggat waktu yang diberikan.
Baca Juga: Pernah Ingin Rekrut Zlatan Ibrahimovic, Kalteng Putra Kini Degradasi ke Liga 4
"Dengan waktu enam hari sebelum batas waktu yang ditentukan PT LIB sudah rampung, dan tinggal laporan hasil pengerjaan juga akan kami laporkan," papar Sigit seperti dimuat Antara.
Adapun fasilitas Tuah Pahoe yang perlu dibenahi, menurut PT LIB adalah ruangan tim medis, media, jumpa pers pemain sebelum bertanding, pintu masuk mobil barracuda milik aparat keamanan, serta karpet pinggir lapangan.
Pihak Kalteng Putra sudah mulai menyelesaikan semua hal yang menjadi catatan PT LIB itu.
Dari hasil laporan tersebut, keputusan akan diberikan tim verifikasi, apakah Kalteng Putra bisa menjadikan Stadion Tuah Pahoe sebagai home mereka di lanjutan Liga 1 musim ini.
Seperti diketahui, sebelumnya Kalteng Putra yang berstatus tim promosi di Liga 1 2019, memang menjadi klub 'musafir'.
Baca Juga: Update Kasus Tunggakan Gaji Pemain Kalteng Putra, APPI Sayangkan Sikap Komdis PSSI
Tim asuhan Gomes de Oliveira tersebut sejauh ini menggunakan Stadion Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai kandang mereka di kompetisi Liga 1 2019..
"Kalau nantinya disetujui bahwa Kalteng Putra berkandang di Stadion Tuah Pahoe, maka kami akan memberikan kabar kepada klub-klub Liga 1 untuk melakukan perubahan jadwal. Ya, karena tim kami tidak lagi bermarkas di Bantul," jelas Sigit.
"Yang jelas, kami optimistis sesuai harapan manajemen Kalteng Putra bahwa laga melawan Arema FC pada 2 Agustus 2019 sudah bermain di Palangkaraya. Maka dari itu, semua rekomendasi sudah ditindaklanjuti sesuai standar aturan PT LIB," pungkas Sigit.
Berdasarkan pantauan di lapangan, apa saja yang menjadi rekomendasi oleh tim verifkasi sudah dilaksanakan sesuai dengan aturan. Bahkan pengelola stadion terlihat menggelar karpet di sekeliling pinggir lapangan.