Suara.com - Nasib Gareth Bale di Real Madrid sudah di ujung tanduk. Bahkan, belum lama ini, Zinedine Zidane selaku nakhoda Los Blancos berharap pemain asal Wales itu bisa meninggalkan Santiago Bernabeu di bursa transfer musim panas 2019.
Kepergian Bale pun digadang-gadang karena 'tidak disukai' oleh Zidane. Puncaknya adalah ketika mantan bintang Tottenham itu tidak dimainkan pada laga kontra Bayern Munchen di International Champions Cup (ICC) 2919, dengan alasan Bale akan segera pergi.
"Bale hari ini tidak bermain karena dia sebentar lagi akan pergi. Kami harap dia bisa pergi dalam waktu dekat. Jika dia pergi besok, itu lebih baik. Kami sedang bekerja mencarikan tim baru untuknya," kata Zidane bebera hari lalu.
Di balik drama itu semua, pertandingan prestasi Bale dengan Zidane ketika masih bermain di Real Madrid mulai dibicarakanl. Dan ternyata, Bale lebih unggul jika dilihat dari statistik.
Baca Juga: Ivan Rakitic Masih Ingin Bertahan di Barcelona, Tapi...
Bale membela Real Madrid sejak 2013. Selama ini, ia sudah bermain sebanyak 231 pertandingan di semua kompetisi, dengan sumbangan 102 gol dan 65 assist.
Secara trofi, 13 gelar juara sudah dirasakan oleh Bale. Bahkan, empat di antaranya adalah trofi paling bergengsi di Eropa, yaitu Liga Champions.
Sementara Zidane, selaku legenda Real Madrid yang memperkuat tim sejak 2001 sampai 2006, hanya mampu mengemas 49 gol dan 66 assist dari 227 pertandingan. Untuk ukuran trofi, Zidane juga hanya menyumbang enam, satu di antaranya Liga Champions.
Namun, perbandingan antara Bale dengan Zidane sejatinya tidak fair. Sebab, keduanya memang memiliki posisi yang berbeda di atas lapangan. Bale kerap beroperasi sebagai penyerang dan winger, sementara Zidane adalah gelandang serang yang tugasnya memanjakan penyerang.
Baca Juga: Ngebet Pulangkan Neymar, Barcelona Sodorkan Enam Pemain plus Rp 1,5 miliar