Suara.com - Pemain anyar Juventus, Matthijs De Ligt, kini dianggap sebagai salah satu pemain bertahan muda terbaik di dunia. Namun, siapa sangka, dirinya sempat mendapat penolakan dari Manchester United karena alasan yang 'konyol'.
De Ligt sempat masuk radar Manchester United ketika masih diarsiteki Louis van Gaal pada 2014-2016. Namun, transfer itu akhirnya batal karena De Ligt memiliki ayah berbadan gemuk.
Menurut pencari bakat Setan Merah, Marcel Bout, De Ligt berpotensi mengalami kegemukan serupa dengan ayahnya di masa depan. Oleh sebab itu, Manchester United akhirnya mengurungkan niatnya.
Kabar tersebut ternyata sempat membuat De Ligt kecewa. Ia merasa alasan tersebut terlalu mengada-mengada.
Baca Juga: Ivan Rakitic Masih Ingin Bertahan di Barcelona, Tapi...
"Setiap hari, ada sesuatu yang baru. Tiba-tiba, bahkan ayahku terlalu gemuk dan itulah sebabnya salah satu klub tidak menginginkanku. Itu membuat Anda kecewa. Ayolah kawan," ujar De Ligt, dikutip dari Daily Star.
Namun, Manchester United kini tampaknya harus menyesali keputusan di masa lampau. Sebab, pemain yang sempat ditolaknya kini telah menjadi pemain yang menjanjikan.
De Ligt sekarang resmi dikontrak oleh raksasa Italia, Juventus, dengan durasi lima tahun. Tidak hanya itu, dirinya juga mendapatkan gaji yang sangat tinggi di Kota Turin, yakni 7,5 juta euro (Rp 117,4 miliar) per musim dan 4,5 juta euro (Rp 70,4 miliar) dalam bentuk bonus. Jumlah itu hanya kalah dari Cristiano Ronaldo.