Suara.com - Tira-Persikabo kini menjadi salah satu tim yang diperhitungkan oleh konsestan Liga 1 2019. Bagaimana tidak, penampilan tim besutan Rahmad Darmawan konsisten di tujuh pertandingan yang sudah dilakoni.
Dari tujuh laga yang dijalani, Abduh Lestaluhu dan kawan-kawan belum sekalipun menderita kekalahan. Tira-Persikabo memetik empat kemenangan dan tiga kali hasil imbang.
Sejumlah tim kuat pun berhasil mereka libas seperti Persipura Jayapura dan Arema FC. Tira-Persikabo juga berhasil menahan tim yang dijagokan menjadi kampiun musim ini yaitu PSM Makassar, Persib Bandung, dan Bhayangkara FC.
"Saya selalu berpikir pertandingan ke pertandingan, bagaimana anak-anak mengatasi pertandingan ke depan. Saya nggak tahu ternyata setelah tujuh game anak-anak bisa dapat empat menang dan tiga seri. Saya juga tak pernah memperkirakan speerti ini, saya hanya berharap setiap pertandingan ada perubahan di diri pemain," kata Rahmad Darmawan.
Baca Juga: Gagal di Piala Indonesia, Madura United Bidik Trofi Liga 1 2019
Diri segi pemain, Tira-Persikabo bisa dibilang tidak terlalu istimewa. Sebagian dari mereka merupakan anggota TNI yang musim lalu sudah bersama dengan PS Tira.
Sementara empat pemain asing yang didatangkan, bukanlah pemain terkenal. Namun demikian, skuat Tira-Persikabo selalu bermain baik hingga pekan ketujuh.
"Pertama soal konsentrasi di atas lapangan, itu penting karena sering kita main bagus tapi tidak stabil karena terganggu labilnya emosi di lapangan. Saya katakan fokus main bola, jangan banyak protes sama wasit, juga coba untuk menghargai lawan, Itu lebih penting," ucap lelaki yang akrab disapa RD.
"Memang hal yang harus diingat kepada pemain adalah tetaplah menjadi seperti ini, jangan pernah merasa karena kita sudah berhasil, saya kurang setuju. Ini baru awal, mungkin ada yang beruntung di awal, dan di ajang Piala Presiden, kita tidak ada perubahan sama sekali."
"Ada tim yang banyak rombak pemain, ada juga yang ganti pelatih, dan dua hal itu jadi bikin permainan tim tidak stabil."
Baca Juga: Sambangi Tira-Persikabo, Antonic: Madura United Bakal Hati-hati
"Ending dari kompetisi itu adalah ketika akhir musim, Sarat tim untuk jadi juara itu banyak konsisten, skuat yang mencukupi, dukungan manajemen dan suporter, lalu interaksi dengan media."