Infografis
Suara.com - Fullback veteran Persija Jakarta, Ismed Sofyan mengapresiasi Jakmania yang tertib saat menyaksikan laga Old Indonesia Derby kontra Persib Bandung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Secara keseluruhan, partai pekan kedelapan Liga 1 2019 ini berjalan lancar. Tidak hanya saat pertandingan, tapi juga sebelum dan sesudah laga.
Para suporter Persija bisa dibilang tidak melakukan hal-hal yang merugikan. Tak ada pelemparan botol ataupun nyanyian-nyanyian rasis seperti yang biasa terjadi saat Persija menjamu Persib, yang notabene merupakan seteru abadi di sepakbola Tanah Air.
"Saya sangat apresiasi The Jak (Jakmania) yang kini semakin dewasa saja. Saya pikir ini harus dipertahankan dan harus ditingkatkan ke depannya," ucap Ismed.
Baca Juga: Julio Banuelos: Atmosfer SUGBK saat Persija vs Persib Mirip Camp Nou
"Mereka tidak pernah mengeluarkan rasis dan meneror secara langsung ke pemain lawan. Ini merupakan hal positif yang ditunjukkan Jakmania. Saya salut sama Jakmania," sanjung pemain berusia 39 tahun itu,
Ya, Jakmania praktis bisa menerima meski Persija akhirnya diimbangi Persib 1-1 pada laga kemarin. Suporter yang identik dengan warna oranye itu tetap memberikan apresiasi kepada para pemain Macan Kemayoran.
"Memang hasil tidak begitu bagus karena kita kecolongan gol Persib di menit akhir. Namun itulah sepakbola, kita harus bisa terima hasil ini," pungkas Ismed.
Hasil imbang kontra Persib membuat Persija kini berada pada posisi 13 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan poin enam dari enam laga.
Sementara itu, Maung Bandung --julukan Persib-- berada satu tingkat di atas Persija dengan poin tujuh dari tujuh pertandingan.
Baca Juga: Persija Batal Menang di Laga Kandang, Banuelos: Saya Senang
