Suara.com - PSS Sleman akan dijamu oleh Persija Jakarta pada pekan keenam Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu (3/7/2019). Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro, mewaspadai kebangkitan tim besutan Julio Banuelos.
Meski Persija saat ini tengah terpuruk di liga, Seto tidak menganggapnya sebagai sebuah keuntungan. Namun, tim berjuluk Super Elang Jawa ini akan bekerja maksimal demi mambawa pulang poin ke Sleman.
"Saya pikir Persija tim besar dan kuat, dalam artian materi pemain Persija cukup mumpuni dari semua lini. Mereka memiliki pengalaman dan dari dua petandingan terakhir dapat hasil positif," kata Seto dalam jumpa pers jelang pertandingan, Selasa (2/7/2019).
"Ada pergantian pelatih di Persija, ini yang kita waspadai kebangkitannya Persija, walau di kompetisi kurang maksimal. Saya pikir Persija cukup bagus juga, walau baru dapat dua poin," tambahnya.
Baca Juga: Simic Mandul, CEO Persija Ungkap Alasannya, Diantaranya Pergantian Pelatih
"karena Persija lakoni laga away semua, dari sisi dua poin itu. Sementara kami di home (laga kandang) kehilangan poin. Kami akan coba dengan materi kami, akan mempersulit Persija menang di pertandingan," jelasnya.
Sementara pemain PSS Sleman, Bagus Nirwanto mengaku siap untuk laga besok. Ia akan berusaha agar timnya bisa mengalahkan Persija.
"Kita dari pemain sudah siap ingin fight besok, ingin dapat poin di kandang Persija untuk modal ke depan. Kita harus main secara organisasi dan apa yang diinginkan pelatih harus kita terapkan," ujar Bagus.