Suara.com - Klub raksasa Italia dan Spanyol, yakni Juventus dan Real Madrid dikabarkan terus bersaing merebut hati Paul Pogba di musim panas ini. Mereka sangat berhasrat mendapatkan tanda tangan gelandang Manchester United itu.
Pogba dinilai sudah tak nyaman di Old Trafford akhir-akhir ini. Meski kontrak bersama Setan Merah masih berlanjut hingga 2021 mendatang, masa depan Pogba diprediksi tak akan bertahan lama di Inggris.
Dikutip dari Ronaldo.com, Jumat (14/6/2019), dua klub besar yakni, Juventus dan Real Madrid berupaya mendapatkan tanda tangan pemain Timnas Prancis itu di musim panas ini.
Pelatih El Real, Zinedine Zidane dilaporkan beberapa bulan lalu bertemu Paul Pogba. Namun tak ada kejelasan apakah pertemuan tersebut membahas soal kepindahan Pogba atau hal lain.
Baca Juga: Ingin Datangkan Pogba?, Real Madrid Harus Siapkan Biaya Sebesar Ini
Terlepas dari kabar tersebut, pelatih 46 tahun tersebut telah menunjukkan geliatnya untuk memboyong Pogba ke Santiago Bernabeu. Beberapa laporan media Spanyol juga menyebut, Zidane telah berbicara dengan Presiden Los Blancos, Florentino Perez terkait niatnya mendatangkan Pogba.
Namun, manajemen El Real diyakini tak akan mengeluarkan biaya lebih dari 100 juta euro atau Rp 1,6 triliun. Pasalnya, Real Madrid baru saja membeli Eden Hazard dari Chelsea dengan mahal yang cukup fantastis.
Berbeda dengan Real Madrid, Si Nyonya Tua dinilai lebih mudah mendatangkan mantan pemainnya itu kembali ke Turin. Pasalnya, hubungan manajemen Manchester United dan Juventus cukup erat.
Dari laporan lain, Direktur Olahraga Juventus, Fabricio Paratici baru saja mengunjungi London, Kamis (13/6/2019) waktu setempat. Kunjungannya itu dinilai membahas negosiasi dengan manajemen Setan Merah untuk membawa pulang Pogba.
Mereka percaya, jika pemain 26 tahun ini cenderung tertarik ke Juventus untuk bermain bersama megabintangnya, Cristiano Ronaldo. Di lain sisi, fans Juventus cukup terbuka andai Pogba kembali merumput di Italia.
Baca Juga: Ramadan Pergi, Pogba: Eid Mubarak
Kendati diperebutkan dua klub besar, keputusan kembali ke tangan Pogba. Dia bebas menentukan hendak ke mana dirinya berlabuh di musim panas ini jika benar-benar meninggalkan Manchester United.