Suara.com - Tidak membutuhkan waktu lama bagi Persija Jakarta menemukan sosok pelatih baru untuk menggantikan Ivan Kolev, yang mengundurkan diri karena merasa bertanggung jawab terkait penampilan tim di tiga laga awal Liga 1 2019.
Dalam tiga pertandingan terakhirnya di Liga 1 2019, Macan Kemayoran --julukan Persija-- belum sekalipun mendapat kemenangan. Juara Liga 1 musim lalu ini hanya meraih satu hasil imbang serta dua kekalahan.
Kini, Pasukan Ibu Kota punya juru racik baru. Pelatih berkebangsaan Spanyol, Julio Banuelos menjadi pilihan manajemen Persija menjadi suksesor Ivan Kolev.
Banuelos tidak sendiri, ia datang bersama dengan Eduardo Perez yang menjadi asistennya sekaligus direktur teknik akademi Persija Jakarta.
Baca Juga: Persija Setuju Pekan Keempat Liga 1 2019 Ditunda, Kenapa ?
Banuelos dan Eduardo Perez sejatinya bukanlah wajah baru di sepak bola Indonesia. Keduanya pernah menjadi asisten pelatih timnas Indonesia U-23 saat era Luis Milla Aspas.
"Julio ini bukan orang baru di sepak bola Indonesia. Dia pernah jadi asisten Milla dan dia sangat mengenal sepak bola Indonesia. Dia juga membawa asisten sebagai duet maut ada Eduardo yang jauh lebih lama di Indonesia," kata CEO Persija Ferry Paulus di Lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (8/6/2019).
"Kemudian Persija butuh penyegaran untuk pelatih. Apalagi kompetisi masih panjang baru tiga pertandingan. Harapan kami dengan waktu yang tersisa dia bisa mulai mengenali pemain yang ada untuk bisa menjadi satu bagian kemistri yang baik untuk Persija ke depan," tambahnya.
Lantas, bagaimana Persija bisa memilih sosok Julio Banuelos sebagai pelatih baru. Padahal, banyak juru racik lain yang sebelumnya dikaitkan dengan tim kesayangan Jakmania --sebutan suporter Persija-- ini.
Sebut saja Luis Milla Aspas, Vicenzo Annese, serta Eduardo Perez yang memang juga bergabung ke Persija sebagai asisten. Sementara nama lokal, Macan Kemayoran juga digosipkan dengan Djadjang Nurdjaman serta Rudy Eka Priyambada.
Baca Juga: Ini Doa Fans Persija untuk Rezaldi di Hari Raya Idul Fitri
"Memang banyak tawaran pelatih masuk dari agen. Tapi memang Persija harus memilih pelatih yang betul-betul pas yang ada. Dari sisi taktikal, Julio adalah orang yang tepat dari sekian banyak pelatih," ucapnya.