Suara.com - James Rodriguez mengaku bersyukur pernah merumput bersama Bayern Munich di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Jerman, Bundesliga. Hal itu diungkap pemain asal Kolombia menyusul keputusan klub berjuluk Die Rotten memulangkan James ke Real Madrid.
Bergabung dengan Bayern sejak Juli 2017, James tercatat turun di 43 pertandingan Bundesliga. Sejumlah gelar pun diraih James sejak berseragam Bayer, termasuk dua gelar Bundesliga.
"Saya berterima kasih kepada klub dan fans atas dukungan mereka selama ini. Dua tahun di Bayern adalah dua tahun terindah. Saya selalu merasa bahagia berada di sini," kata James seperti dilansir laman resmi klub.
"Saya doakan yang terbaik untuk Bayern FC di masa depan."
Baca Juga: Fokus di Timnas Kolombia, James Rodriguez Tetap Tenang Soal Masa Depannya
Sebagaimana diketahui, James merapat ke Allianz Arena dengan status pinjaman selama dua musim pada 11 Juli 2017. Bayern yang saat itu membayar 13 juta euro memiliki opsi untuk membeli James di angka 42 juta euro pada akhir masa kontrak peminjaman.
Akan tetapi, Bayern tampaknya tidak berminat untuk mempermanenkan status gelandang 27 tahun itu. Karena di bawah asuhan pelatih Niko Kovac di musim 2018/19, James gagal mengunci tempat reguler.
Meski demikian, Bayern tidak melupakan sumbangsih pemain asal Kolombia itu dalam dua musim terakhir.
"Atas nama Bayern Munich, saya berterima kasih kepada James atas sumbangsihnya di dua musim terakhir," kata pejabat klub Karl-Heinz Rummenigge.
"Bersama James, kami memenangkan dua gelar Bundesliga dan DFB Pokal. Plus, kami mencapai semifinal Liga Champions musim lalu (2017/18)."
Baca Juga: Bisa Boyong James Rodriguez, Arsenal Dipastikan Dapat Bonus Model Seksi
"Semua sukses yang kami raih tidak lepas dari kontribusi James."
Pulang ke Real Madrid, Nasib James belum bisa dipastikan. Meski kaya pengalaman, James mungkin saja kembali diasingkan atau mungkin saja dijual. Karena pelatih Real Madrid Zinedine Zidane tidak menginginkan pemain yang bersinar di Piala Dunia 2014 itu berada di Santiago Bernabeu.
Karena sudah menjadi rahasia publik jika Zidane yang membuang James di tahun 2017 lalu.