Suara.com - Mohamed Salah yang baru saja sukses mengantarkan Liverpool meraih trofi Liga Champions keenamnya, gagal menutup ibadah ramadannya dengan sempurna. Bomber Timnas Mesir itu mengurungkan niat untuk melaksanakan salat ied di lapangan lantaran mendapat sorotan berlebihan dari media.
Dilansir dari tellerreport, usai mempersembahkan trofi Liga Champions, Mohamed Salah mudik ke Mesir yang bertepatan pada perayaan Idul Fitri.
Namun niatnya untuk melaksanakan ibadah pamungkas di bulan Ramadan yakni salat ied pupus lantaran sorotan berlebihan dari para awak media.
"Mohamed Salah tak bisa keluar rumah untuk melaksanakan salat ied di kampung halamannya Najrij yang terletak di sebelah Barat provinsi Nile lantaran kerumunan yang memadati halaman rumahnya yang berusaha mengabadikan sosoknya," tulis media lokal.
Baca Juga: Tak Cuma Liga Champions, Mohamed Salah Juga Koleksi Mobil Mewah
Keluhan itupun juga sempat dikicaukan Mohamed Salah lewat akun Twitternya.
"Apa yang terjadi awak media dan beberapa orang di depan rumahku, aku tak bisa melaksanakan salat ied. Ini tak ada hubungannya dengan kecintaan. Apa yang disebut ini adalah kurangnya profesionalisme," tulisnya.
Selain mudik, kepulangan Salah ke Mesir sekaligus untuk persiapan bersama timnas menjelang gelaran Piala Afrika.
Salah sendiri sejak musim lalu memang jadi magnet tersendiri tak hanya di Mesir tapi juga hampir di seluruh dunia. Sisi religiusnya yang membaur bersama prestasinya di lapangan hijau membuatnya menjadi daya tarik tersendiri bagi warga dunia.
Pemain yang masuk dalam sosok berpengaruh dunia ini pun sukses mengikis Islamopobhia di Inggris. Tak heran, jika kemudian di kampung halamannya daya tariknya jadi berlipat ganda.
Baca Juga: Mourinho Sebut Mohamed Salah Bisa Raih Ballon d'Or, Asal..