Nani Sebut Cristiano Ronaldo Masih Pemain Terbaik Dunia

Reky Kalumata Suara.Com
Rabu, 05 Juni 2019 | 11:58 WIB
Nani Sebut Cristiano Ronaldo Masih Pemain Terbaik Dunia
Ekspresi sukacita megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo yang melumuri rambutnya dengan foam usai timnya memastikan raihan gelar juara Liga Italia 2018/2019 pasca mengalahkan Fiorentina 2-1 di Allianz Stadium, Turin, dalam laga giornata ke-33, Minggu (21/4/2019) dini hari WIB. [Isabella BONOTTO / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cristiano Ronaldo belum menunjukkan ketajamannya seperti biasa di Juventus. Namun bagi mantan rekan setimnya di timnas Portugal, Nani, Ronaldo masih tetap pemain terbaik di dunia.

Ronaldo telah membantu Juventus meraih Scudetto dan juga Piala Super Copa Italia di musim pertamanya di Italia. Ia mencetak 28 gol dari 43 pertandingannya di semua kompetisi bersama La Vecchia Signora-- julukan Juventus.

Meski demikian, itu adalah catatan gol terendah bagi peraih lima kali Ballon d'Or ini sejak 2008-09 saat mencetak 26 gol bagi Manchester United. Sementara rivalnya, Lionel Messi mencetak 51 gol dalam 50 laga di semua ajang bersama Barcelona.

Namun bagi Nani, Ronaldo tetaplah pemain terbaik di dunia. Pemain Portugal yang saat ini merumput bersama klub MLS Orlando City, mengatakan bahwa itu adalah pencapaian yang bagus buat Ronaldo di musim pertamanya di Italia.

Cristiano Ronaldo saat digantikan Nani saat keduanya memperkuat timnas Portugal di Piala Konfederasi 2017 di Saint Petersburg. Olga MALTSEVA / AFP
Cristiano Ronaldo saat digantikan Nani saat keduanya memperkuat timnas Portugal di Piala Konfederasi 2017 di Saint Petersburg. Olga MALTSEVA / AFP

"Itu adalah musim yang sukses baginya. Saya pikir dia melakukan yang hebat," kata Nani kepada Omnisport seperti dilansir Scoresway.

"Tidak mudah bermain di Italia karena sepakbola di sana sangat taktis, banyak pemain bertahan di sana. Dia mencetak banyak gol, terus menjadi yang terbaik di dunia. Saya pikir dia berhasil," pungkasnya.

Meski Juventus sukses mempertahankan gelar Serie A kedelapan kalinya berturut-turut, namun mereka kembali gagal dalam usaha meraih trofi Liga Champions pertama sejak 1996. Juventus disingkirkan oleh Ajax di perempat final.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI