Suara.com - Centre-back Tottenham Hotspur, Jan Vertonghen tak bisa menyembunyikan kekecewaannya usai timnya gagal menjuarai Liga Champions 2018/19.
Tottenham takluk 0-2 dari Liverpool dalam All-English Final yang dihelat di Estadio Wanda Metropolitano, Madrid, Minggu (2/6/2019) dini hari WIB.
Tottenham memang kehilangan konsentrasi di awal dan penghujung pertandingan. Ya, gol Liverpool tercipta saat laga baru berjalan dua menit via penalti Mohamed Salah.
Sementara untuk yang kedua, Tottenham kebobolan oleh gol pemain pengganti, Divock Origi saat waktu normal tinggal tersisa tiga menit.
Baca Juga: Melempem di Laga Final, Mourinho dan Wenger Kompak Kritik Harry Kane
Vertonghen pun menyebut kekalahan 0-2 Tottenham dari Liverpool adalah hal yang sulit diterima. Kegagalan meraih trofi menjadi hal yang disesali pemain berusia 32 tahun tersebut. Namun, ia tetap berusaha mengambil sisi positifnya.
"Kami bisa mengambil banyak rasa percaya diri dari musim kami. Ya, musim 2018/19 ini. Ini berjalan sangat menarik dan luar biasa untuk merasakannya, namun tetap saja kami ingin juara," buka Vertonghen di laman resmi Spurs.
"Selangkah lagi kami bisa mengangkat trofi Liga Champions, namun kami gagal mewujudkannya. Saya sangat kecewa, seluruh pemain sangat kecewa berat," sambung pemain berpaspor Belgia itu.
"Ini sungguh sulit diterima. Kami sudah mencoba segalanya untuk mengejar ketertinggalan, namun ketika Anda kebobolan di awal-awal laga (gol penalti Salah), Liverpool bisa memainkan laga sesuka hati mereka," sesal Vertonghen.
Baca Juga: Wenger Sebut Liverpool Tampil Standar meski Berhasil Juara Liga Champions