Suara.com - Konsekuensi besar bakal ditanggung AC Milan jika gagal lolos ke fase grup Liga Champions 2019-2020.
Jelang melakoni laga pamungkas Serie A, AC Milan dalam situasi deg-degan. Bagaimana tidak, mereka wajib menang atas SPAL.
Tak hanya menang, skuat asuhan Gennaro Gattuso juga wajib berdoa agar rivalnya Inter Milan tergelincir saat menghadapi Empoli, Senin (27/5/2019) dini hari besok.
Sebab, akan menjadi percuma jikalau menang menghadapi SPAL, namun di pertandingan lain Inter mampu mempecundangi Empoli.
Baca Juga: Nekat! Gelandang AC Milan Ini akan Jalan 40 KM Jika Lolos ke Liga Champions
Apabila ini terjadi, bisa dipastikan peluang AC Milan untuk tembus ke fase grup Liga Champions musim depan bakal pupus.
Seperti diketahui saat ini AC Milan berada di posisi kelima klasemen sementara Serie A dengan raihan 65 poin. Jumlah itu hanya selisih satu poin dari Inter Milan yang bertengger di posisi keempat klasemen.
Nah, gagal lolos ke Liga Champions bagi AC Milan bukanlah sesuatu yang mudah untuk diterima. Lantaran ada sejumlah konsekuensi besar yang bakal ditanggung.
Dilansir dari Calciomercato, kalau AC Milan tak mampu menembus empat besar Serie A atau dengan kata lain tak bisa melenggang ke fase grup Liga Champions, maka dapat dipastikan Rossoneri bakal kehilangan sumber dana yang cukup besar. Jika dihitung dari skala paling kecil, Milan bisa kehilangan dana mulai dari 50 juta euro atau sekitar Rp809 miliar.
Seandainya ini benar terjadi, Milan mau tak mau harus menjual sejumlah pemain bintangnya demi menyeimbangkan neraca keuangan klub. Mereka diyakini tak mampu menghindar dari aksi cuci gudang ini sebab kalau nekat maka Milan akan berurusan dengan pelanggaran Financial Fair Play (FFP) yang diterapkan UEFA.
Baca Juga: AC Milan Berhasil Tekuk Fiorentina 1-0
Lantas siapakah pemain bintang yang bakal dikorbankan? rumor beredar bahwa Milan kemungkinan akan melego Gianluigi Donnarumma, Alessio Romagnoli, Suso hingga Krzysztof Piatek. Alasan keempatnya yang bakal jadi target cuci gudang terutama mempertimbangkan nilai jualnya yang tinggi.