Suara.com - Bomber Paris Saint-Germain (PSG) Neymar dijatuhi sanksi oleh Federasi Sepak Bola Prancis, FFF, menyusul insiden yang terjadi di final Coupe de France yang berlangsung pada 28 April 2019 di Stade de France.
Sebagaimana diketahui, pemenang final Coupe de France 2019 ditentukan lewat drama adu penalti setelah PSG dan Rennes bermain imbang 2-2 di 120 menit pertandingan. Dalam adu penalti, Rennes keluar sebagai pemenangn dengan skor 6-5.
Usai pertandingan yang berlangsung panas di Stade de France, Neymar kedapatan ribut dengan sejumlah suporter Rennes. Dalam rekaman video amatir, Neymar terlihat melayangkan pukulan ke kepala seorang suporter Rennes.
Bintang asal Brasil itupun dinyatakan bersalah dan dihukum larangan bertanding di tiga laga. Artinya, Neymar tidak akan turun menghadapi Angers akhir pekan ini. Begitu pula saat PSG menghadapi Dijon dan Reims di dua pertandingan terakhir Ligue 1.
Baca Juga: Kylian Mbappe Absen, Pelatih PSG Mengeluh
Sedangkan satu hukuman diberlakukan di awal musim 2019/20. Yang berarti mantan pemain Barcelona itu tidak akan turun di laga pembuka PSG musim depan.
Selain menghukum Neymar, FFF juga menjatuhkan sanksi berupa denda kepada PSG senilai 35.000 euro karena kelalaian suporter mereka yang menyalakan flare di akhir partai final itu.
Begitu pula dengan Rennes. Akibat ulah suporter, Rennes disanksi denda sebesar 23.000 euro.
Hukuman larangan bertanding di tiga laga sebelumnya juga dijatuhkan FFF kepada rekan Neymar, Kylian Mbappe. Mbappe harus menerima hukuman tersebut setelah diganjar kartu merah menyusul tekel kerasnya kepada Damiel da Silva.