Suara.com - Kembalinya Marko Simic ke Persija Jakarta, membuat Silvio Escobar semakin terpinggirkan. Bahkan, CEO Persija Ferry Paulus berencana meminjamkan mantan pemain Perseru Serui itu.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Escobar direkrut Persija untuk menggantikan Marko Simic yang kala itu terjerat kasus pelecehan seksual di Australia. Namun, performa Escobar dinilai tak memuaskan sehingga Pelatih Ivan Kolev memutuskan untuk tidak memasukkannya dalam starting line-up. Bahkan, dalam beberapa pertandingan terakhir, Escobar tidak dibawa oleh Kolev.
Namun, rencana Ferry untuk meminjamkan Escobar sepertinya juga menghadapi kendala karena pendaftaran pemain untuk Liga 1 2019 sudah berakhir, Kamis (9/5/2019).
Selain itu, slot pemain asing Persija pun sudah penuh 3+1. Yaitu Marko Simic, Rohit Chand, Steven Paulle, dan Bruno Matos.
Baca Juga: Silvio Escobar Berbagi Kisah Jalani Puasa Sebagai Seorang Mualaf
Ferry mengatakan dipinjamkannya Escobar akan menggunakan status pemain lokal yang memang pendaftaran pemainnya baru berakhir pada 22 Mei mendatang. Saat ini, Escobar memang tengah mengurus proses naturalisasi.
"Ya, kemungkinan dia akan kita loan (pinjamkan) karena ada klub yang minta sambil menunggu proses naturalisasi, apalagi kita lihat slotnya tidak mungkin. Kita sudah punya empat," kata Ferry Paulus saat ditemui di Gedung Kemenpora, Jumat (10/5/2019).
"Memang idealnya dia bisa naturalisasi tapi semua proses itu sedang terkendala. Jadi kemungkinan dia kita loan," ia menambahkan.
Ferry Paulus menjelaskan peminat Escobar datang tak hanya dari peserta Liga 1, tapi juga klub Liga 2. Pemain berusia 32 tahun itu dapat berkiprah di Liga 2 asalkan proses naturalisasinya rampung.
Selain Escobar, ada beberapa pemain yang juga akan dipinjamkan oleh Persija.
Baca Juga: Kembalinya Marko Simic Buat Para Pemain Persija Kian Percaya Diri
"Jadi sudah hampir rampung (naturalisasi) untuk Escobar. Ada klub dari Liga 1 dan 2. Ada beberapa pemain yang akan kami finalisasi juga besok. Kemungkinan kami akan pinjamkan. Totalnya empat pemain dengan Escobar," pungkasnya.