Suara.com - Bos Persija Jakarta, Ferry Paulus mengakui sedang mengincar pemain Belanda keturunan Indonesia, Joey Suk. Namun, Persija kesulitan untuk bisa mendapatkan jasa sang pemain karena harga yang diminta terlalu tinggi.
Ferry menyebutkan harga yang diminta Joey Suk lebih tinggi dari Michael Essien saat memperkuat Persib Bandung. Belum lagi fasilitas yang diminta pemain berusia 29 tahun tersebut cukup banyak.
"Gaji yang diminta Joey Suk terlalu tinggi," kata Ferry Paulus.
"Ada beberapa (permintaan) fasilitas-fasilitas yang bisa merusak tatanan Persija. Nanti ditakutkan ada kecemburuan, itu yang kami takutkan," ungkapnya.
Baca Juga: Sedang Merantau, Gelandang Persija Ini Berharap Bisa Ikut Nyoblos
Sebagaimana diketahui, Joey Suk saat ini sedang memperkuat klub asal Kroasia HNK Gorica. Selain itu, ia juga pernah berseragam Go Ahead Eagles yang merupakan salah satu klub di Belanda.
Ferry mengatakan, negosiasi dengan Joey Suk tidak berbuah manis. Pasalnya, banyak permintaan yang membuat Macan Kemayoran --julukan Persija-- kesulitan.
"Agak ribet. Ada obrolan. Tapi agak ribet orangnya. Dia ekspektasinya terlalu tinggi. Mungkin karena memang dia merasa dia adalah pemain besar," Ferry menambahkan.
"Sementara kurs Liga Indonesia kalau saya boleh bicara mungkin masih di level medio. Karena dia tahu klub yang meminatinya Persija, ekspektasinya terlalu tinggi," pungkasnya.
Baca Juga: Sambut Pemilu 2019, Skuat Persija Diberikan Libur Dua Hari