Suara.com - Manajer Persija Jakarta, Marsma TNI Ardhi Tjahjoko mengaku timnya selalu mengawasi latihan striker Marko Simic di Australia. Meski pengawasan jarak jauh, Ardhi yakin Simic akan tetap menjaga kebugarannya.
Sebagaimana diketahui, Simic harus menetap sementara di Australia untuk menyelesaikan permasalahan hukumnya sampai sidang pada 9 April 2019, karena perbuatannya yang diduga melakukan pelecehan seksual.
Setelah sidang lalu, kemungkinan pemain asal Kroasia tersebut bisa bebas dari jeratan hukum karena tidak adanya saksi yang menguatkan bahwa Simic bersalah. Ditambah lagi, korban selaku pelapor tidak hadir dalam sidang tersebut.
Dikabarkan Simic bisa segera kembali ke Persija terhitung sejak digelarnya Sidang pada 9 April lalu. Oleh karenanya, demi penampilannya tidak melorot drastis, Macan Kemayoran --julukan Persija-- menginginkan agar sang pemain tetap berlatih setiap hari.
Baca Juga: PSSI Pastikan Beri Jadwal Piala Indonesia yang Nyaman bagi Persija dan PSM
"Kami pasti selalu kasih instruksi sama dia (Marko Simic). Selama di sana saya berpesan jangan sampai sama sekali tidak melakukan olahraga," kata Ardhi.
"Kebugaran tubuhnya harus selalu di jaga intinya. Dari Simic pribadinya juga pasti sadar akan terus menjaga kebugarannya di lapangan," ia menambahkan.
Kembalinya Simic ke Persija tentu angin segar disaat lini depan tim kehilangan sosok predator yang haus gol. Meski sudah ada Silvio Escobar, mantan pemain Perseru Serui itu belum juga membuka keran gol hingga saat ini.
Akan tetapi, Simic belum bisa tampil di ajang Piala AFC 2019 di sisa pertandingan grup G. Sebab, pemain berusia 31 tahun tersebut tidak didaftarkan oleh manajemen Persija.
Simic baru bisa tampil di Piala AFC jika Persija lolos ke babak semifinal zona Asia Tenggara. Oleh karenanya, Simic lebih disiapkan untuk kompetisi Liga 1 2019.
Baca Juga: Persija Belum Mau Pikirkan Peluang Lawan Persib di Piala Indonesia