"Mungkin performa Miswar (Saputra) turun hari ini. Ia sering naik-turun. Nanti akan kita lihat, bagaimana kiper yang lainnya. Namun bagaimanapun, Bonekmania harus tetap mendukungnya. Jangan mengejeknya karena ia tetap bagian dari Persebaya," ucap Djajang Nurdjaman pada konferensi pers seusai pertandingan.
"Ke depannya ada dua kiper lainnya (Abdul Rohim dan Imam Arif Fadilah). Mereka punya ciri khas masing-masing," imbuh eks arsitek Persib itu.
"Di laga hari ini, kami bisa menandingi kekuatan lapangan tengah Arema FC. Namun saat M. Hidayat mengalami cedera, saya paksakan untuk ganti Fandi Eko Utomo. Sayangnya planning kami tak berjalan lancar," ungkapnya.
"Masih ada pertandingan kedua di kandang Arema. Pasti ada evaluasi, dan semoga Bonekmania memaafkan kami atas hasil ini," pungkas Djanur.
Baca Juga: Final Piala Presiden 2019: Persebaya Gagal Menang, Djanur Kecewa Berat
Dengan hasil seri 2-2 ini, maka Arema FC tentu diuntungkan. Pasalnya pada leg kedua, Arema akan menjadi tuan rumah di Stadion Kanjuruhan. Laga ini rencananya akan dihelat Jumat (12/4/2019) malam WIB.
Arema sudah mengantongi keunggulan gol tandang, tinggal membutuhkan hasil seri 1-1 untuk memastikan diri menjadi juara.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa