Hal itu direspon Valverde dengan menurunkan Messi menggantikan Coutinho pada menit ke-60, namun tuan rumah berbalik unggul dua menit berselang ketika Vicente Iborra melepaskan tembakan jarak dekat untuk menyelesaikan umpan kiriman Manu Morlanes.
Enam menit kemudian, tembakan Chukwueze berhasil ditepis Ter Stegen untuk dibenturkan ke mistar gawang. Namun Villarreal benar-benar memperbesar keunggulannya menjadi 4-2 pada menit ke-80 melalui Carlos Bacca yang dengan dingin melewati Ter Stegen dan menyarangkan bola ke gawang tak bertuan.
Ironisnya, tiga poin yang sudah di atas telapak tangan Villarreal perlahan mulai tergelincir ketika Gonzalez diusir dari lapangan akibat kartu kuning kedua setelah menjatuhkan Suarez pada menit ke-86.
Tepat di pengujung waktu normal, Messi seolah memberi nafas buatan kepada Barcelona dengan sebuah tembakan khasnya yang melengkung membentur tiang gawang sebelum melesak ke dalam gawang dan mengubah skor menjadi 3-4.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Manchester United Tumbang di Markas Wolverhampton
Barcelona terus berusaha menyerang hingga akhirnya lewat sebuah sepak pojok yang gagal diantisipasi barisan pemain Villarreal, Suarez menyambar bola liar demi menyamakan kedudukan 4-4 dan Las Blaugranas terhindar dari kekalahan.
Susunan pemain:
Villarreal (3-4-2-1): Sergio Asenjo; Alvaro Gonzalez, Ramiro Funes Mori, Victor Ruiz; Mario Gaspar, Manu Morlanes (Santiago Caseres), Santi Cazorla, Alfonso Pedraza; Samuel Chukwueze (Daniele Bonera), Vicente Iborra; Karl Toko Ekambi (Carlos Bacca)
Pelatih: Javier Calleja
Barcelona (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Sergi Roberto, Samuel Umtiti, Clement Lenglet, Jordi Alba; Arturo Vidal, Sergio Busquets (Ivan Rakitic), Arthur (Carles Alena); Malcom, Luis Suarez, Philippe Coutinho (Lionel Messi)
Pelatih: Ernesto Valverde
Baca Juga: Kantongi Kekuatan Ceres Negros, Persija Siapkan Strategi Khusus