Suara.com - Persebaya Surabaya bakal menghadapi big match kontra Madura United di semifinal leg pertama Piala Presiden 2019, Rabu (3/4/2019) besok. Sehari jelang laga, Bek Bajul Ijo, Otavio Dutra tampak percaya diri bakal memetik hasil positif meski lawan yang dihadapi setangguh Barcelona.
Pemain kelahiran Brasil itu memprediksi duel Persebaya kontra Madura United akan berlangsung sengit. Hal itu lantaran kedua tim diisi oleh banyak pemain bintang, terutama tim yang berjuluk Laskar Sapeh Kerrab tersebut.
Otavio Dutra sendiri mengakui hal itu, skuat Madura United merupakan tim yang kuat dengan diisi oleh banyak pemain bintang.
"Ya ini pertandingan bagus lawan Madura United. Mereka tim bagus karena punya tim yang semuanya pemain bintang," kata Otavio dikutip dari pssi.org.
Baca Juga: Piala Presiden 2019: Babak Pertama Arema Unggul, Ikhfanul Cedera Kepala
Meski begitu, hal tersebut tidak membuat pemain yang tengah menunggu pengesahan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) itu takut. Otavio justru optimis menyambut laga tersebut, walaupun lawannya adalah Barcelona.
"Saya selalu optimistis meskipun lawan Barcelona. Saya selalu memberikan yang terbaik untuk tim yang saya bela," jelas pemain berusia 35 tahun tersebut.
Keyakinan Otavia Dutra itu bukan tanpa alasan. Sebab, pada laga tersebut Persebaya Surabaya akan bermain di kandang dengan disaksikan oleh puluhan ribu Bonekmania -suporter fanatik Persebaya.
"Main di kandang pertama menjadi modal karena kami punya pendukung yang akan memadati stadion," pungkasnya.
Ditambah lagi skuat Persebaya Surabaya juga sudah melakukan persiapan untuk babak semifinal Piala Presiden 2019. Anak asuh Djajang Nurdjaman sudah digeber latihan selama dua kali pada Senin kemarin. Pertama latihan di pusat kebugaran pada pagi hari kemudian dilanjutkan latihan di lapangan pada sore harinya.
Baca Juga: Prediksi Arema FC vs Kalteng Putra di Semifinal Piala Presiden 2019
"Jarak antara perempat final dan semifinal memang pendek tapi latihan harus tetap dilakukan agar bisa raih hasil terbaik," tutup Otavia Dutra. (bolatimes.com)