Suara.com - Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy mengungkapkan formasi ideal untuk skuat besutannya. Menurutnya, formasi yang diajarkannya ini sudah sesuai dengan karakter dan tipikal pemain-pemain Indonesia.
Hal itu sudah diterapkan oleh McMenemy saat menggelar pemusatan latihan di Australia dan Bali. Tidak hanya itu, formasi tersebut juga sudah dijajal dalam tiga pertandingan uji coba.
Hasilnya pun cukup memuaskan. Dua kemenangan dan satu hasil imbang didapatkan oleh Evan Dimas dan kawan-kawan.
"Dari pengalaman, saya banyak meraih keberhasilan dengan 4-4-2 diamond, tapi yang utama adalah ketika saya melihat tipe dari pemain Indonesia. Mereka tidak memiliki striker yang besar dan tinggi, mereka tidak punya pemain belakang yang besar dan tinggi, tapi di sini banyak pemain sayap dan gelandang yang sangat-sangat bagus, dan punya kemampuan sangat bagus untuk menguasai bola, bermain operan, maka ketika kami memiliki bola di pemain tengah, kami bisa terus bermain," kata Simon McMenemy.
Baca Juga: Pakai Nomor 10 Timnas Brasil, Begini Respon Pemain AC Milan Ini
Eks juru taktik Bhayangkara FC itu menilai timnas Indonesia sangat tidak cocok bermain bola jauh ataupun umpan atas. Oleh karenanya, 4-4-2 diamon dianggapnya sangatlah pas buat Stefano Lilipaly Cs.
Sebagai alternatif, pelatih asal Skotlandia itu juga menyiapkan 3-4-3 yang bisa berubah menjadi 5-4-1 dalam keadaan tertentu.
"Saya pikir kita tidak terlalu bagus jika bermain bola panjang, atau langsung, maka saya coba mencari formasi dan instruksi yang pas dengan talenta yang dimiliki Indonesia. Saya coba menciptakan identitas, cara bermain yang baru untuk Indonesia, yang bisa dibanggakan dan bisa disaksikan semua orang," tambahnya.
"Jadi saya hanya coba memainkan formasi yang fleksibel dan pas, saya rasa dari 3-4-3 akan sangat mudah menjadi 5-4-1, jadi akan mudah ketika kami bermain bertahan atau bermain menyerang," tutup Simon McMenemy.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 Vs Thailand Hari Ini