Suara.com - CEO PSM Makassar menyebutkan proses naturalisasi pemainnya Marc Anthony Klok sedang berjalan. Ia berharap Klok bisa segera mendapatkan statusnya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Klok memang sebelumnya sudah mengaku ingin sekali menjadi WNI. Kecintaanya kepada Indonesia membuatnya memutuskan meninggalkan kewarganegaraan Belandanya.
Klok menempuh jalur naturalisasi lewat jalur keluarga. Sebagaimana diketahui, ia memiliki darah Indonesia dari kakek buyutnya.
"Masih dalam proses, mudah-mudahan secepatnya bisa jalan. Kita meminta karena usianya juga masih muda. Dia juga ada silsilah orang Indonesia, ya mudah-mudahan bisa ada percepatan yang bisa dilakukan," kata Munafri.
Baca Juga: Duh! Paul Scholes Hanya Bertahan Sebulan sebagai Pelatih Oldham Athletic
Munafri berharap berharap proses naturalisasi pemain berusia 25 tahun itu bisa berjalan lancar. Namun, ia tidak akan memaksa jika proses tersebut terganjal.
"Kalau diterima kita jalan, kalau tidak ya kita mundur. Saat ini prosesnya sudah masuk sih di Depkumham," lanjut Munafri.
Jika Klok menjadi WNI, tentu saja menjadi keuntungan bagi Juku Eja -julukan PSM-. Itu berarti mereka bisa menambah satu pemain asing lagi untuk memperkuat tim di Liga 1 2019.
Sebagaimana diketahui, Selain Klok, PSM memiliki tiga pemain asing lainnya. Mereka adalah Willam Jan Pluim, Aaron Evans, dan Eero Markkanen.
"Kami coba akan melihat (naturalisasi klok). Kemungkinan kami akan menambah pemain," pungkasnya.
Baca Juga: Belum Ada Keputusan Tempat dan Tanggal, KLB PSSI Masih Belum Jelas