Suara.com - Kiper andalan Arsenal, Bernd Leno mengungkapkan hal yang amat memotivasi timnya untuk mengalahkan Manchester United di Emirates Stadium pada laga lanjutan Liga Inggris 2018/2019, Minggu (10/3/2019) malam WIB.
Arsenal sendiri akhirnya berhasil mengalahkan Man United dengan skor 2-0 lewat gol-gol Granit Xhaka dan penalti Alexandre Lacazette.
Well, selebrasi tarian Jesse Lingard usai mencetak gol, saat Man United mengalahkan dan menyingkirkan Arsenal dari babak keempat Piala FA 2018/2019 beberapa waktu lalu di Emirates, menurut Leno sangat memotivasi rekan-rekannya untuk balas dendam.
Arsenal sendiri akhirnya sukses memutus rekor 100 persen kemenangan tandang Man United di semua ajang, yakni semenjak dibesut pelatih interim Ole Gunnar Solskjaer pada akhir Desember 2018 lalu.
Baca Juga: Sudah Kalah, Rekor Ole Juga Ternoda Oleh Arsenal
Kemenangan 2-0 Arsenal akhir pekan lalu hadir setelah klub London Utara itu ditekuk Man United 1-3 pada pentas Piala FA, Januari lalu. Saat itu, selebrasi tarian 'moonwalk' Lingard di Emirates membuat para penggawa Arsenal meradang.
Terlebih ketika Lingard menunggah foto selebrasinya di Instagram dengan memasang lokasi sebagai 'lantai dansa', bukannya Emirates Stadium yang merupakan lokasi pertandingan sebenarnya.
"Dalam benak Anda, Anda tidak akan pernah melupakan hal seperti itu, ketika seseorang melakukan selebrasi," buka Leno seperti dimuat ESPN.
"Anda tidak ingin melihatnya lagi, jadi kami termotivasi. Ya, sangat-sangat termotivasi untuk mengalahkan Man United dan kami akhirnya bisa melakukannya," celoteh kiper berpaspor Jerman itu.
"Kami tahu sebelum pertandingan tentang peluang kami, karena Manchester United punya satu poin lebih banyak dari kami. Sekarang kami punya dua poin (lebih banyak dari mereka) dan itu motivasi yang cukup bagi kami," ucap Leno.
Baca Juga: Arsenal Menang, Mesut Ozil Kirim Sindiran Keras Buat Jesse Lingard
"Kami sekarang berada di empat besar dan tim-tim lain menunggu kesalahan kami. Masih ada delapan pertandingan (sisa di Liga Inggris 2018/2019) dan kami ingin memenangkan setiap laga. Kami tidak bermain menghadapi tim-tim enam besar lagi di delapan sisa laga kami, jadi saya pikir kami bisa mengungguli mereka (para rival untuk finis di zona Liga Champions)," tukas eks kiper Bayer Leverkusen tersebut.